Berita Bekasi Nomor Satu

Taekwondo Kota Bekasi Bawa Pulang Tiga Medali PON, Dinggo Ardian Sabet Medali Emas  

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Cabang Olahraga (Cabor) Taekwondo Indonesia (TI) Kota Bekasi akhirnya pecah telur setelah satu dari lima atletnya yang turut mewakili Jawa Barat di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut meraih medali emas.

Medali emas dibawa pulang Dinggo Ardian Prayoga yang sukses menaklukan atlet asal Bali  di nomor Under 87 Kg putra.

Perolehan medali emas Dinggo disaksikan langsung Ketua Umum KONI Kota Bekasi, Tri Adhianto, yang turut hadir di venue pertandingan, gedung Martial Arts Arena, Kompleks Sumut Sport Center, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jum’at (13/9/2024).

“Alhamdulillah salah satu Atlet Taekwondo Dinggo Ardian perwakilan Kota Bekasi untuk Jabar meraih emas di ajang tersebut. Semoga ini bisa menjadi motivasi bagi atlet lainnya untuk menambah daftar raihan emas untuk membuat Jabar Juara Umum PON Aceh-Sumut 2024,” ujar Tri dalam unggahan di media sosialnya.

Terpisah, Ketua Cabang Olahraga Taekwondo Indonesia (TI) Kota Bekasi, Arwani menjelaskan ada lima atlet TI Kota Bekasi yang turut memperkuat Jawa Barat. Dari kelima atlet Kota Bekasi berhasil menyumbangkan satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu.

BACA JUGA: Porserosi Kota Bekasi Terjunkan Lima Atlet di PON, Sementara Kantongi Empat Medali untuk Jabar

“Hari ini medali emas diraih Dinggo Ardian Prayogo Under 87 Kg putra mengalahkan atlet asal Provinsi Bali. Medali perak juga hari ini diraih oleh Nicholas Armanto kelas Over 87 Kg putra,” ujar Arwani.

 

Diketahui lima atlet TI Kota Bekasi yang menjalani debut di PON yakni, Kim Young Sinurat kelas under 58 Kg putra, kalah di penyisihan dengan atlet DKI Jakarta. Dinggo Ardian Prayogo Under 87 Kg putra (emas). Nicholas Armanto kelas Over 87 Kg putra ( perak). Ni Made Permatasari kelas Under 57 Kg putri (perunggu). Marani Binar kelas Under 49 Kg putri terhenti di babak penyisihan.

Kelimanya juga masih diproyeksikan untuk mewakili Kota Bekasi di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026, jika regulasi sama seperti PON.

“Kalau pakai regulasi seperti PON, bisa main semua (di Porprov Jabar),” pungkas pria yang juga menjabat Sekretaris KONI Kota Bekasi ini. (one)