RADARBEKASI,ID, BEKASI – Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Bekasi melakukan kegiatan mitigasi bencana kepada puluhan siswa SMP Islam PB Soedirman 2.
Simulasi itu dilakukan untuk pembelajaran dan kesiagaan para siswa bila suatu saat nanti terjadi gempa bumi.
“BPBD Kota Bekasi memberikan edukasi terkait penanganan bencana dan ini sesuatu baik dari dunia pendidikan ingin memahami kejadian bencana,” kata Kepala pelaksana (Kalak) BPBD Kota Bekasi, Priadi Santoso dalam kegiatan tersebut.
Priadi mengaku bahwa simulasi ini sebagai stimulan agar siswa terlatih merespon saat terjadi bencana alam.
BACA JUGA: BPBD Kota Bekasi Siapkan Sumur Bor di Tiga Kecamatan Rawan Kekeringan
“Kita berupaya beri pemahaman ke mereka dan dia tahu bencana seperti apa, secara dia bisa menyelamatkan diri, saat nanti harapan dia tumbuh menjadi siap menyelamatkan orang lain,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Sarana dan Pendidikan SMP Islam PB Soedirman 2, Muklis, kegiatan ini diikuti siswa dan guru.
“Ada 90 siswa dan 20’an karyawan yang kita libatkan, ini perlu diadakan sebagai bentuk antisipasi bencana dan sesuatu yang tidak kami inginkan, apalagi diterpa isu Megatrust,” kata Muklis.
Simulasi dimulai dengan anggota BPBD mengumpulkan puluhan pelajar SMP dari kelas 7, 8, dan 9 ke lapangan halaman sekolah. Anggota BPBD kemudian memberi arahan mengenai rencana, tahapan, penyelamatan saat bencana. Kemudian, dari jauh dibunyikan sirine dari mobil BPBD sebagai bentuk suara awal simulasi.
Tak lama, pelajar keluar dari keluar gedung sekolah dengan berjalan sambil memperagakan seperti sedang luka-luka saat bencana.
Sejumlah pelajar dari regu Palang Merah Remaja (PMR) pun, satu persatu menandu dan membopong mereka. (rez)