RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sebanyak tiga pengendara sepeda motor bertumbangan saat melintasi Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi. Kecelakaan tunggal para pemotor itu disebabkan banyaknya lubang di sejumlah titik jalan protokol tersebut.
Menurut Deri (45), pedagang kopi keliling di Jalan Ahmad Yani, kondisi jalan saat ini sangat membahayakan pengendara.
“Seminggu ini ada tiga orang yang kecelakaan. Ada satu yang parah,” ujar Deri, Rabu (15/1).
BACA JUGA: Forum Peduli Kadin Kota Bekasi Desak Pemerintah Jaga Keutuhan Dunia Usaha
Selain lubang, keberadaan pasir dan kerikil yang berserakan di jalan membuat lintasan Jalan Ahmad Yani sangat membahayakan karena licin.
Sementara itu, Plt Koordinator Pemeliharaan Jalan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, Ridwan Muarif, menyatakan bahwa penanganan jalan tersebut menjadi kewenangan Balai Jalan Nasional DKI Jakarta dan Jawa Barat.
“Lokasi tersebut kewenangannya di balai jalan nasional DKI Jakarta dan Jawa Barat. Tetapi, kita sudah komunikasi ke mereka terkait kerusakan (di Jalan Ahmad Yani) itu,” ujar Ridwan.
Ridwan menambahkan, informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa perbaikan berupa penambalan (patching) akan dilakukan dalam waktu dekat. Namun, hingga saat ini, material untuk perbaikan masih belum tersedia.
“Mereka informasinya, mau patching, tetapi sedang menunggu materialnya ready,” ucap Ridwan.
BACA JUGA: FSBDSI Bekasi Nilai Kenaikan Usia Pensiun Sulitkan Angkatan Kerja Baru
Meskipun beberapa titik lubang sudah ditambal pada Sabtu dini hari, warga berharap pemerintah lebih serius menangani masalah ini, terutama di musim penghujan yang membuat jalan semakin licin.
Ridwan juga mengingatkan para pengendara untuk lebih berhati-hati saat melintasi Jalan Ahmad Yani.
Ia menekankan pentingnya perlengkapan keselamatan seperti helm, jaket, dan sarung tangan untuk meminimalkan risiko cedera.
“Kepada pengendara harap hati-hati dan waspada, kendalikan kecepatan terutama di musim penghujan,” imbaunya.(rez)