RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sebanyak 10 ribu hektar (ha) lahan tambak di wilayah utara Kabupaten Bekasi akan direvitalisasi mulai 2025 ini. Demikian disampaikan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi, Iman Santoso, saat menghadiri Rapat Progres Penyiapan Lahan Revitalisasi Tambak Pantura bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Rl.
“Tambak Pantura di tahap 1 ini seluas lebih dari 27 ribu hektar yang mulai di 2025 ini, yang terbentang dari Serang sampai Indramayu. Dari total 10 ribu hektar di Kabupaten Bekasi ada 8 ribu hektar untuk tambak, 1,4 ribu hektarnya akan fokus ke penghijauan,” ucapnya.
Sesuai arahan Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Iman menerangkan bahwa Pemkab Bekasi akan sepenuhnya mendukung program tersebut karena dinilai memiliki manfaat yang besar bagi masyarakat. Seluruh pihak terkait sesuai tugasnya siap untuk berkolaborasi pada program revitalisasi ini.
BACA JUGA: Bupati Baru Hadapi Tantangan Bargaining Power DPRD
“Pada prinsipnya program ini memiliki manfaat besar untuk masyarakat. Oleh sebab itu, Pemkab Bekasi siap untuk mendukung penuh program tersebut,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI akan mulai melaksanakan revitalisasi tambak mangkrak yang ada di wilayah Pantai Utara Jawa pada 2025 ini dengan mewujudkan model pengembangan budidaya tambak.
Revitalisasi awal akan dimulai pada 2025, menyasar 13 ribu hektar tambak mangkrak dari total luasan 78 ribu hektar. Revitalisasi ditargetkan selesai pada 2029 yang berada di empat provinsi dan 28 kabupaten/kota.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Pj Bupati Bekasi, Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP beserta jajarannya, serta perangkat daerah terkait. (and/adv)