RADARBEKASI.ID, BEKASI – SMK Negeri 2 Cikarang Barat, yang dikenal sebagai salah satu sekolah pusat keunggulan di Kabupaten Bekasi, melaksanakan kunjungan industri ke ITDRI (Indonesia Telecommunication and Digital Research Institute) Telkom Corpu Bandung pada Rabu (22/1).
Sebagai sekolah menengah kejuruan yang berfokus pada bidang manajemen dan teknologi, SMKN 2 Cikarang Barat telah menjalin kerja sama dengan PT Telkom Indonesia sejak 2020.
Dalam kerja sama tersebut, sekolah telah menggunakan layanan Kidi FO (Fiber Optic) senilai Rp287 juta, yang digunakan sebagai media pembelajaran terintegrasi dengan kurikulum, terutama bagi siswa jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).
Berkat kerja sama ini, sekolah telah mendapatkan berbagai manfaat seperti program PKL siswa, guru magang, serta kunjungan industri ke berbagai fasilitas Telkom.
Tujuan Kunjungan dan Materi yang Diterima
Dalam kunjungan industri ke Telkom Corpu Bandung ini, para siswa diberikan pemaparan mengenai konsep Living Telkom, yang membahas tentang budaya kerja dan inovasi teknologi yang diterapkan di lingkungan Telkom Indonesia.
Materi ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada siswa tentang budaya kerja profesional di dunia industri teknologi serta bagaimana perusahaan besar seperti Telkom menghadapi dinamika perubahan zaman yang semakin cepat.
Selain itu, siswa juga diperkenalkan dengan materi Kidi IoT (Internet of Things), yang merupakan teknologi terkini dalam dunia digital. Materi ini mencakup bagaimana IoT dapat diterapkan dalam berbagai sektor industri dan kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA: Telkom Dukung Transformasi Digital di SMA Global Persada Mandiri Bekasi dengan Pijar Sekolah
Para siswa berkesempatan untuk melihat langsung implementasi perangkat IoT, memahami cara kerja sistemnya, serta mempelajari proses pembuatan program dan pengoperasian perangkat IoT, yang menjadi keterampilan esensial di era digitalisasi saat ini.
Menurut perwakilan dari SMKN 2 Cikarang Barat, kunjungan ini memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi siswa dalam memahami pentingnya penerapan teknologi IoT di berbagai bidang industri. Diharapkan dengan adanya wawasan baru ini, siswa dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan di dunia kerja yang semakin kompetitif.
Harapan untuk Pengadaan Kidi IoT di Sekolah
Melihat manfaat besar yang diperoleh dari layanan Kidi FO selama ini, pihak sekolah berharap dapat memperluas kerja sama dengan PT Telkom Indonesia melalui pengadaan Kidi IoT sebagai sarana pembelajaran tambahan di sekolah.
Dengan adanya teknologi IoT di lingkungan pendidikan, siswa akan dapat mengasah keterampilan praktis dalam mengembangkan program IoT serta mengoperasikan berbagai perangkat berbasis internet.
“Kami berharap pengadaan Kidi IoT dapat segera direalisasikan di sekolah agar siswa kami dapat lebih memahami dan mengembangkan keahlian mereka di bidang teknologi terbaru. Ini akan menjadi langkah penting dalam mempersiapkan mereka menghadapi industri yang semakin berkembang pesat,” ujar salah satu guru pendamping.
Kesimpulan dan Harapan Masa Depan
Kunjungan industri ini merupakan salah satu upaya SMKN 2 Cikarang Barat dalam meningkatkan kualitas pendidikan berbasis teknologi bagi para siswanya. Dengan kerja sama yang telah terjalin bersama Telkom Indonesia, diharapkan sekolah dapat terus memberikan pendidikan berbasis teknologi yang relevan dengan kebutuhan industri serta membekali siswa dengan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja.
Ke depan, diharapkan kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan berkembang ke arah yang lebih luas, termasuk dalam pengembangan inovasi digital di lingkungan sekolah, sehingga lulusan SMKN 2 Cikarang Barat siap menghadapi tantangan global di era digital. (*)