RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Inisiatif kemanusiaan yang digagas oleh pendiri Malaka Project, Ferry Irwandi, untuk membantu korban banjir bandang di Pulau Sumatera mendapatkan respons luar biasa dari masyarakat. Dalam kurun waktu hanya 24 jam, aksi solidaritas ini berhasil mengumpulkan total donasi mencapai Rp10.374.064.800.
Ferry mengumumkan penutupan penggalangan dana tersebut melalui akun Instagram pribadinya pada Selasa (2/12/2025). Dalam unggahannya, ia menyampaikan apresiasi mendalam kepada puluhan ribu orang yang telah berpartisipasi dan mendukung misi kemanusiaan ini.
Tercatat, lebih dari 87.605 donatur ikut menyumbangkan rezeki mereka melalui platform Kitabisa.
“Selama 24 jam kita berhasil mengumpulkan 10,3 miliar rupiah donasi untuk korban bencana di Pulau Sumatra,” ujar Ferry dalam pernyataannya.
Ia menegaskan bahwa capaian ini menunjukkan betapa kuatnya empati publik terhadap sesama yang sedang tertimpa musibah.
Ferry juga menuturkan bahwa seluruh bantuan akan segera disalurkan ke berbagai wilayah terdampak, dengan prioritas utama pada daerah-daerah terpencil, terisolasi, dan sulit dijangkau. “Semua bentuk bantuan sangat berarti, sekali lagi terima kasih,” tambahnya.
Aksi ini dilakukan sebagai respons cepat terhadap bencana banjir dan longsor yang menerjang sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Skala bencana yang terjadi mengundang keprihatinan luas masyarakat.
Baca Juga: Donasi Tembus Rp1,3 Miliar! Begini Aksi Praz Teguh yang Turun Langsung Bantu Korban Bencana di Sumba
Berdasarkan data resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Senin (1/12) malam, total korban jiwa akibat bencana ini mencapai 604 orang. Rinciannya:
- 151 korban di Aceh
- 165 korban di Sumatera Barat
- 283 korban di Sumatera Utara
Selain itu, sebanyak 464 orang dilaporkan hilang, sementara lebih dari 570.000 warga terpaksa mengungsi dari rumah mereka akibat banjir dan longsor yang melanda.
Keberhasilan penggalangan dana ini menjadi bukti kuat bahwa solidaritas masyarakat Indonesia tetap kokoh, terutama dalam situasi darurat kemanusiaan.
Inisiatif Ferry Irwandi tidak hanya menggerakkan ribuan donatur, tetapi juga menjadi simbol harapan bagi para korban yang tengah berjuang melewati masa-masa sulit.
Dengan dana lebih dari Rp10,3 miliar yang telah terkumpul, upaya pemulihan dan penyaluran bantuan diharapkan dapat dilakukan secara lebih cepat dan tepat sasaran.(ce2)











