Berita Bekasi Nomor Satu

Pemkot Bekasi Pastikan Lahan Eks Sekolah Al-Azhar Harapan Indah Digunakan untuk Pendidikan

TINJAU: Camat Medan Satria Budi Rahman bersama Kepala BPKAD Kota Bekasi Yudianto saat meninjau lokasi lahan bekas Al-Azhar yang berada di kawasan Harapan Indah, Kelurahan Medan Satria. FOTO: AHMAD PAIRUDZ/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Aset lahan bekas operasional Sekolah Al-Azhar Harapan Indah kembali menjadi sorotan setelah satuan pendidikan tersebut resmi berhenti beroperasi. Pemerintah Kota Bekasi kini tengah memastikan agar lahan dan bangunan di atasnya tidak mangkrak dan tetap digunakan untuk kepentingan publik, khususnya pendidikan.

Pada Kamis (4/12), Camat Medan Satria Budi Rahman bersama Kepala BPKAD Kota Bekasi Yudianto meninjau langsung lokasi lahan yang berada di kawasan Harapan Indah, Kelurahan Medan Satria.

“Kami melakukan peninjauan karena sekolah Al-Azhar sudah tutup. Gedung dan lahannya akan dibahas bersama Pemkot,” ujar Budi.

Lahan seluas 16 ribu meter persegi tersebut sudah diserahkan kepada Pemerintah Kota Bekasi oleh pihak Harapan Indah beberapa tahun lalu. Namun bangunan sekolah di atasnya masih tercatat sebagai milik swasta, sehingga status pemanfaatannya harus dirumuskan kembali melalui pembahasan bersama.

Budi menegaskan, meski kepemilikan lahan dan bangunan berbeda, pemerintah berkomitmen agar lokasi tersebut tetap menjadi area aktivitas pendidikan. “Lahan dan gedung akan dikerjasamakan untuk aktivitas pendidikan,” katanya.

Kepala BPKAD Yudianto juga memastikan arah pemanfaatan tidak berubah. “Lahannya milik Pemkot, bangunannya milik swasta. Karena itu harus dibahas bersama. Intinya, lahan dan bangunan yang ada tetap akan dijadikan tempat pendidikan,” ujarnya.

Peninjauan ini menjadi langkah awal Pemkot memastikan aset publik tidak idle dan tetap memberi manfaat bagi warga, khususnya kebutuhan fasilitas pendidikan yang terus bertambah. (pay)