Berita Bekasi Nomor Satu

Ajak Warga Bertani Hidroponik Sambil Sosialisasikan 3M

COCOK-TANAM
ILUSTRASI : Warga saat bertani hidroponik. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Perikanan Kota Bekasi mengajak warga untuk bertani hidroponik saat pandemi covid-19 seperti saat ini. ISTIMEWA/RADAR BEKASI
COCOK-TANAM
ILUSTRASI : Warga saat bertani hidroponik. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Perikanan Kota Bekasi mengajak warga untuk bertani hidroponik saat pandemi covid-19 seperti saat ini. ISTIMEWA/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Banyak hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat Kota Bekasi saat pandemi Covid-19. Salah satunya yakni dengan bertani hidroponik. Demikian ditegaskan kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Perikanan Kota Bekasi Alexander Zulkarnain.

Menurutnya,  bercocok tanam dengan cara hidroponik tidak perlu lahan luas. Masyarakat hanya cukup bercocok tanam di halaman rumah. Maka inovasi hidroponik sangat membantu untuk mengembangkan pertanian di tengah Kota Bekasi.

“Ini menjadi sasaran utama kita, memperkuat ketahanan pangan keluarga. Kalau sudah pangan pokok sudah bisa dihasilkan sendiri otomatis uang mereka tidak digunakan membeli sayur. Tetapi untuk keperluan lainnya,” terangnya.

Lanjutnya, bercocok tanam hidroponik dapat meningkatkan daya beli masyarakat, karena kualitas yang dihasilkan. Materi penanaman hidroponik berupa air, arang dan banyak lagi yang bisa digunakan. Teknik bertanam juga macam-macam, bisa menggunakan polybag, ember, paralon, plastik bekas air mineral dan banyak lainnya. “Pokonya banyak sekali yang kita jadikan media untuk menanam sayuran secara hidroponik,” ujarnya.

Sebelumnya, pihaknya memberikan pelatihan kepada 60 kelompok hidroponik di Kota Bekasi. Ia pun memberikan bibit, bahan baku meramu atau nutrisi.”Semua kita adakan dan kita berikan kepada kelompok hidroponik di Kota Bekasi. Meski jumlah terbatas mudah-mudahan kedepan bisa meningkat lagi. Ini adalah salah satu strategi untuk warga Kota Bekasi, agar bisa bercocok tanam dilahan sempit,” tambahnya.

Selain itu juga, dia juga mengajak warga Kota Bekasi khususnya kaum milenial untuk patuh kepada protokol Kesehatan 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan dengan Sabun)

Menurutnya, kesadaran warga dalam menjaga kesehatan sangat penting pada kondisi saat ini. Masyarakat, lanjutnya, selain harus menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan juga harus dibarengi dengan makanan yang bergizi.

“Nah, sumber makanan dari hidroponik ini bisa membantu meningkatkan kesehatan tubuh. Ayo kita semua jaga kesehatan dan patuhi protocol kesehatan,” tandasnya. (adv/hms)