Berita Bekasi Nomor Satu

DPR Minta Jokowi Segera Kirim Nama Calon Panglima TNI

ILUSTRASI: Presiden Jokowi di SMAN 1 Beber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Selasa (31/8). (Muchlis Jr/ Biro Pers Sekretariat Presiden/Antara)

RADARBEKASI.ID, JAKARTA-Anggota Komisi I DPR Christina Aryani mengatakan sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan Surat Presiden (Surpres) dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait nama calon Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto. Karena, Marsekal Hadi Tjahjanto akan memasuki masa pensiun pada November 2021 mendatang. Dia menjabat sebagai Panglima TNI sejak 2017 silam.

“Belum ada surat Presiden yang masuk ke kami. Sebagaimana diketahui November Panglima akan memasuki masa pensiun,” ujar Christina kepada JawaPos.com, Selasa (7/9).

Adapun, saat ini ada dua nama yang digadang-gadang bakal menjadi Panglima TNI, mereka Adalah KSAD Jenderal Andika Perkasa, KSAL Laksamana TNI Yudo Margono.

Namun bagi legislator Partai Golkar ini semua kepala staf memiliki peluang yang sama untuk menjadi Panglim TNI.

“Berbicara peluang merujuk pada ketentuan UU TNI Nomor 34/2004 Pasal 13 ayat 4 bahwa Panglima TNI dijabat perwira tinggi aktif yang sedang atau pernah menjabat sebagai kepala staf. Maka kepala staf dari tiga matra memiliki peluang yang sama,” katanya.

Sementara terpisah, Anggota Komisi I DPR Muhammad Iqbal meminta kepada Presiden Jokowi segera mengirimkan nama calon Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto.

“Mengingat Panglima TNI saat ini akan segera pensiun, maka kami meminta kepada Presiden agar secepatnya mengirimkan nama calon Panglima TNI yang akan menggantikan pak Hadi Tjahjanto ke DPR agar segera bisa di proses,” katanya.

Menurut legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, siapapun nantinya yang akan memimpin TNI, apakah dari AL, AD ataupun AU, terpenting adalah yang memiliki integritas.

“Yang terpenting adalah seorang panglima TNI harus mempunyai integritas dan visi ke depan untuk membangun TNI yang profesional dan siap menjawab tantangan pertahanan di masa datang yang semakin dinamis,” ungkapnya.

Namun demikian, Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon secara terang-terangkan meyakini menantu dari mantan Kepala BIN Hendropriyono yakni Andika Perkasa bakal menjadi Panglima TNI.

“Insya Allah dalam waktu dekat Jenderal Andika Perkas menjadi Panglima TNI,” kata Effendi.

Anggota Komisi I DPR RI Syarief Hasan juga mengaku sosok calon Panglima TNI yang paling berpeluang adalah Andika Perkasa.

“Memang yang menonjol sekarang itu Pak Andika. Sangat menonjol sekali kinerja dan performanya. Dan mudah-mudahan yang terbaik lah yang diserahkan presiden,” tuturnya.

Politikus Partai Demokrat ini memaparkan sejumlah kinerja Andika yang dianggapnya menonjol, dibanding dua kepala staf lainnya. Pertama adalah upaya Andika dalam meningkatkan keahilan para prajurit di TNI AD. Kemudian pembenahan SDM dilingkungan matra Darat yang sudah dilakukan Andika.

Namun dia kembali menekankan pemilihan Panglima TNI ini adalah hak prerogatif Presiden. Dia hanya berharap dalam waktu dekat ini nama calon Panglima TNI segera diserahkan mengingat masa pensiun Marsekal Hadi semakin dekat.

“Sekalipun kepala staf yang lain melakukan hal yang sama, tapi memang Pak Andika perform sekali,” ungkapnya.

Diketahui, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan memasuki masa pensiun pada November 2021 itu mendatang. Hadi menjabat sebagai Panglima TNI sejak Desember 2017 silam.

Saat ini ada dua kandidat yang bakal menjadi Panglima TNI, mereka Adalah KSAD Jenderal Andika Perkasa, dan KSAL Laksamana TNI Yudo Margono. Jika merujuk pada matra, saat ini giliran Angkatan Laut yang mendapat giliran memegang tongkat komando orang nomor satu di TNI. (jpc)