Berita Bekasi Nomor Satu

Survei Nasional Capres 2024: Elektabilitas Ridwan Kamil Lampaui Tiga Ketua Umum Partai Politik Besar

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Nama Ridwan Kamil terus menyedot perhatian publik. Di banyak hasil survei nasional, Gubernur Jawa Barat itu mampu bersaing ketat dengan tokoh nasional. Tak terkecuali ketua umum partai politik besar.

Terbaru, IndoRiset menyuguhkan hasil survei yang resmi dirilis, Kamis (19/5/2022). Peneliti IndoRiset, Robi Arbi menjelaskan, survei dilakukan 11-17 April 2022. Menggunakan jumlah 1.100 sample. Berasal dari data populasi jumlah penduduk Badan Pusat Statistik (BPS) 2021.

“Proses wawancara dilakukan secara tatap muka. Memakai kuesioner terstruktur, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen,” katanya.

Terkait popularitas tokoh nasional di tengah masyarakat, hasil survei menempatkan Ridwan Kamil ada di atas dua ketua umum partai besar. Popularitas Ridwan Kamil mencapai 63,5 persen, sementara Ketum PKB Muhaimin Iskandar meraih 36,0 persen, Ketum Golkar Airlangga Hartarto mendapat 29,7 persen dan Ketum PAN Zulkifli Hasan hanya 20,0 persen.

Tak hanya populer di tengah masyarakat calon pemilih, rupanya nama Ridwan Kamil juga moncer di poin keterpilihan (elektabilitas). Terbukti mantan Wali Kota Bandung itu mampu mendulang 3,6 persen. Melampaui elektabilitas Ketum PKB Muhaimin Iskandar (0,4 persen), Ketum Golkar Airlangga Hartarto (0,4 persen) dan Ketum PAN Zulkifli Hasan (di bawah 0,3 persen).

Untuk keterpilihan pasangan capres dan cawapres, IndoRiset mensimulasikan jika Anies Baswedan dan Ridwan Kamil maju, mampu mendulang 49,1 persen. Mengalahkan pasangan Ganjar Pranowo – Erick Thohir yang mengumpulkan 38,8 persen.

Robi membeberkan kriteria presiden Indonesia mendatang paling banyak diharapkan masyarakat adalah jujur dan bersih dari korupsi (39,4 persen), merakyat / sederhana (20,9 persen), tegas mengambil keputusan (16,2 persen), berprestasi dalam memimpin (8,4 persen), pengalaman sebagai kepala daerah (7,1 persen).

“Sementara kecerdasan dan kepintaran individu ada di 4,8 persen,” pungkasnya. (oke)