BEKASI- Banjir yang melanda Jabodetabek Rabu 1 Januari 2020 kemarin menyebabkan banyak masyakarat mengalami penderitaan, kerugian secara materil maupun psikologis.
Dikhawatirkan berbagai penyakit pun terjangkit dari dampak banjir tersebut. Maka dari itu para korban banjir yang saat ini belum kembali ke tempat tinggalnya memerlukan asupan gizi dan protein yang baik.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) menggandeng Majalah Samudranesia memberikan bantuan ikan kepada para korban banjir di beberapa titik. Diantaranya ke Kota Bekasi, Depok, Tangerang, Bogor dan Jakarta.
Direktur Utama PT Samudera Team Lautan Abadi Andi Sukarta memberikan sekitar 2,5 ton ikan kepada korban banjir di Jabodetabek. PDSKP KKP menyediakan transportasi 3 unit mobil pendingin untuk mendistribusikan ikan tersebut.
“Ikan yang digelontorkan sekitar 2.5 ton. Ikan itu akan didistribusikan ke posko dapur umum yang ada di Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok dan Bekasi,” kata Andi di Muara Baru Jakarta, Senin 6 Januari 2020.
Hal ini menjadi bentuk kepedulian Majalah Samudranesia selaku media yang fokus di bidang kemaritiman untuk meringankan beban para korban banjir. Mengingat kebutuhan protein sangat diperlukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
’’Yaitu untuk menjaga kesehatan masyarakat yang terkena banjir agar mendapatkan asupan protein segar lewat ikan berkualitas,” tambah Andi.
Sebelumnya Samudranesia juga telah memberikan bantuan berupa makanan ringan. Namun melihat makanan yang didistribusikan sangat jarang mengandung protein yang tepat, maka inisiasi ini dilakukan dengan menggandeng PDSPKP KKP.
“Tak jarang melihat nasi bungkus isinya telor dan mie instan saja. Hampir tiap melihat makanan korban banjir selama 4 hari pertama banjir ini cukup memprihatinkan. Makanya kami berfikir bahwa korban banjir pun perlu mendapatkan asupan gizi yang bagus lewat ikan berkualitas. Biasanya ikan-ikan ini kami ekspor ke China, Hongkong, Malaysia, India, dan Australia,” bebernya.
KKP sendiri sangat mendukung program ini dengan menurunkan tiga unit mobil pendinginnya untuk mendistribusikan ikan ke Jabodetabek.
’’Distribusi dilakukan selama 2 hari. Hari ini dan besok agar sampai ke penerima maanfaat seperti posko dan dapur umum korban banjir,” pungkasnya.
Di Kota Bekasi, distribusi ikan untuk korban banjir ini didistribusikan melalui Harian Radar Bekasi. ’’Sebanyak 500 kg ikan sudah kami terima dan segera kami distribusikan langsung hari ini juga kepada mereka yang terkena dampak banjir. Kebetulan kami juga membuka peduli kemanusiaan korban banjir sejak Kamis 2 Januari lalu,’’ ungkap Miftah, Wapemred Radar Bekasi, Senin 6 Januari 2020. (zar)