Berita Bekasi Nomor Satu

NPCI Kab Bekasi Kirim 30 Atlet

NPCI
LATIHAN: Sejumlah atlet binaan baru NPCI Kabupaten Bekasi ketika menjalankan latihan rutin di Stadion Wibawa Mukti, Kecamatan Cikarang Timur. IST/RADAR BEKASI
NPCI
LATIHAN: Sejumlah atlet binaan baru NPCI Kabupaten Bekasi ketika menjalankan latihan rutin di Stadion Wibawa Mukti, Kecamatan Cikarang Timur. IST/RADAR BEKASI

Radarbekasi.id – National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Bekasi mengirimkan 30 atlet, mengikuti sentralisasi jelang Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) Papua 2020.

Ketua Bidang Pembinaan Prestasi NPCI Kabupaten Bekasi, Rudi Hartono menyatakan, proses pemusatan latihan daerah (Pelatda) NPCI Jawa Barat dijalankan berdasarkan Surat Keputusan (SK) cabang olahraga yang dipastikan tampil pada Peparnas Papua 2020.

”Pelatda atau sentralisasi cabor yang akan dipertandingkan, dilaksanakan dari tanggal 20 Januari 2020. Dari Kabupaten Bekasi mengirimkan 30 atlet dari enam cabor,” ujarnya kepada Radar Bekasi.

Informasi yang diterima, ajang Peparnas 2020 akan mempertandingkan 14 cabor.
”Kita kirim atlet kita ke beberapa daerah sesuai dengan lokasi Pelatda yang dikeluarkan NPCI Jawa Barat. Atlet kita hanya tersebar di dua wilayah, yang pelatda di Bandung, atletik sembilan atlet, judo empat atlet, renang sembilan atlet, Bulutangkis dua atlet, dan angkat berat satu atlet. Dan yang di Bogor, Panahan lima atlet,” tuturnya.

Atlet yang dikirim merupakan atlet terbaik pada Pra-Peparnas dan Peparda di Kabupaten Bogor 2018 lalu.

”Kebetulan dalam posisi itu setiap atlet yang menjalankan pelatda memiliki kapasitas, umumnya meraih ranking satu dan dua,” katanya.

Rudi menambahkan, proses Pelatda, NPCI Jawa Barat sudah menetapkan sistem degradasi. Dimana, atlet yang tidak berkembang akan diganti dengan atlet lapis kedua yang disiapkan Jawa Barat.

”Di Pelatda sistem degradasi diterapkan. Bila hasil evaluasi tiap tiga bulan tidak berkembang maka akan digantikan oleh atlet lain yang disipakan Jabar. Kita berharap atlet ktia bisa bertahan. Untuk bisa membawa nama baik Kabupaten Bekasi,” harapnya. (dan)