Radarbekasi.id – Sejumlah perguruan tinggi di Kota Bekasi memberikan kelonggaran pembayaran kuliah hingga subsidi kuota internet bagi mahasiswa yang ikut terdampak virus Corona (Covid-19).
Kepala Biro Humas Universitas Mercu Buana Kampus Jatisampurna Dewi Ambarsari mengatakan, pihak kampus telah memberikan kebijakan berupa penundaan pembayaran bagi mahasiswa yang tidak bisa membayar kuliah karena terdampak Covid-19.
“Pembayaran (kuliah) bisa ditunda di semester depan, jika pada semester ini mahasiswa belum bisa melakukan pembayaran karena dampak pandemi Covid-19),” ujar Dewi kepada Radar Bekasi, Selasa (21/4).
Kebijakan penundaan pembayaran berlaku bagi seluruh mahasiswa UMB. Khusus bagi mahasiswa kelas karyawan, pihaknya juga memberikan pilihan pembayaran dengan diangsur.
“Kita memiliki opsi lain yaitu berupa cicilan pembayaran kuliah, tapi hanya berlaku bagi mahasiswa kelas karyawan,” katanya.
Mahasiswa UMB Kampus Jatisampurna, Anggi Marsela mengungkapkan, sangat terbantu dengan kebijakan yang telah dibuat oleh pihak kampus. Mahasiswa kelas karyawan ini sangat terdampak adanya wabah Covid-19.
“Pembayaran kuliah dengan cara dicicil ini sangat membantu sekali,” ungkapnya.
Hal serupa disampaikan oleh Kepala Biro Humas dan Pemasaran Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) Dinar Sulistyowati. Menurutnya, pihak kampus memberikan kebijakan kepada seluruh mahasiswa berupa penundaan pembayaran kuliah. Meskipun menunda pembayaran, mahasiswa tetap diperkenankan mengikuti ujian tengah semester (UTS). Tentunya, mesti mengajukan permohonan penundaan pembayaran ke pihak kampus.
“Penundaan pembayaran sampai dengan Juni, selama masa perkuliahan daring semester genap,” ujarnya.
Selain itu, Ubhara Jaya juga memberikan subsidi kuota internet sebesar Rp 200 ribu untuk mahasiswa guna menunjang kegiatan perkuliahan dari rumah. Subsidi diberikan untuk meringankan beban mahasiswa atas dampak Covid-19.
“Kebijakan ini dibuat untuk meringankan mahasiswa kami yang saat ini masih melaksanakan perkuliahan secara daring,” tukasnya.
Mahasiswa Ubhara Jaya Dian Rachmawulan mengaku, kebijakan perpanjang waktu masa pembayaran kuliah serta subsidi kuota internet cukup membantu dirinya sebagai mahasiswa kelas karyawan.
“Alhamdulillah cukup terbantu dengan kebijakan yang dibuat oleh pihak kampus. Karena disituasi saat ini semua tidak bisa diprediksi termasuk dengan perekonomian,” tukasnya. (dew)
