BEKASI TIMUR- Massa aksi berasal dari kalangan pelajar yang ikutserta dalam unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja Omnibus Law, di Kota Bekasi, Kamis (8/10), terlibat bentrok oleh aparat kepolisian di Perempatan Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur. Tepat di dekat kampus Universitas Islam 45 (Unisma) Bekasi.
Dalam tayangan video yang didapat Radar Bekasi, tampak letusan dari tembakan gas air mata itu berkali-kali menghujani massa pelajar yang juga turut memberikan perlawanan atas perlakuan aparat tersebut.
Terdengar, dari perkumpulan massa pun teriakan untuk melawan aparat sambil melempari batu ke petugas, sekaligus teriakan agar tetap selalu hati-hati terhadap aksi penculikan dari aparat.
“Awas-awas di culik, hati-hati kawan diculik,” teriak dari kumpulan massa di lokasi.
Sementara, berdasarkan pantauan di lapangan ketegangan anara dua kudu ini masih berlangsung, tepat di depan kantor DPC PDI Perjuangan, di Jalan Chairul Anwar, Bekasi Timur, Kota Bekasi, sampai dengan menjelang Magrib ini. (mhf)
