RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pengurus Partai Ummat Kota Bekasi, saat ini masih menunggu surat keputusan (SK) dari Kemenkumham RI. Sembari menunggu, Tim Persiapan Pembentukan Partai Ummat (TP3U) masih terus matangkan infrastruktur kepengurusan.
Sekretaris TP3U, Jon Edy menyatakan, kepengurusan sudah terbentuk di tingkat Dewan Pimpinan Daerah (DPD), dan 11 kepengurusan di tingkat Kecamatan atau Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se-Kota Bekasi. Sehingga masih tersisa satu cabang lagi yang segera menyusul dibentuk.
“Satu cabang yang belum itu Bekasi Selatan, itupun cuma persoalan teknis saja. Kenapa?, karena di wilayah ini agak beda karakternya, maklum kebanyakan warga perumahan. Tapi intinya mereka antusias mendukung, tetapi tidak mau dilibatkan sebagai pengurus gitu. Kami optimis minggu-minggu ini sudah terbentuk lah itu,”katanya.
Edy mengakui, pihaknya sudah melaksanakan agenda rapat perdana, sekaligus silahturahmi pengurus DPD belum lama ini. “Agenda rapat ini sedang kita atur, baik soal timing maupun jumlah orangnya yang harus betul-betul kita atur agar memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 demi dukungan terhadap program pemerintah tuk pencegahan penyebaran, dan penularan dari virus Covid-19, karena satu DPC itu pengurus kan ada 10 atau lebih. Ini yang lagi disusun,” tutur mantan Bapilu PAN Kota Bekasi ini.
Menurutnya, sesuai hasil rapat DPD agenda konsolidasi seluruh DPC direncanakan untuk digelar bergilir setiap dua minggu sekali buat dua DPC menghindari kerumunan yang saat ini dinilai kurang tepat dilakukan karena bisa berpotensi penyebaran Covid-19.
“InsyaAllah agenda rapat ini didesign secara bergilir saja setiap dua minggu untuk 2 DPC, dan bakal kita mulai gelar minggu depan ya. Hal ini tetap kita lakukan meskipun agenda pelantikan secara resmi belum digelar karna masih menunggu legalitas dari Kementerian Hukum dan HAM,” jelasnya.
Edy menambahkan, upaya membangun infrastruktur kepartaian ini akan terus dilakukan. Bahkan, sejumlah serangkaian penguatan kepengurusan partai juga bakal dilaksanakan, dan sudah memiliki konsep terstruktur mulai agenda upgrading kepemimpinan jajaran pengurus, pelantikan, dan rapat kerja persiapan menghadapi pesta demokrasi tahun 2024.
“Konsep ini sudah disusun, tetapi menunggu legalitas Kemenkumham. Jadi, begitu keluar legalitas itu nanti kita akan melaksanakan itu antara lain, upgrading kepemimpinan seluruh jajaran pengurus DPD Partai umat itu yang isi pembahasan tentang job description seluruh kader sebagai pemantapan dan pemahaman tugas pokok dan fungsi kepemimpinan, terus kemudian baru pelantikan, sekaligus Raker di dalam acara yang rencananya dilakukan satu hari itu,” pungkasnya. (mhf)
