RADARBEKASI.ID, BEKASI – Tahun ajaran baru 2021/2022 jenjang Taman kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Bekasi telah dimulai pada 19 Juli 2021.
Mengingat situasi masih pandemi Covid-19, proses pembelajaran masih dilakukan secara daring guna mencegah penyebaran virus. Kegiatan awal tahun ajaran baru tak langsung dimulai dengan pemberian materi belajar kepada peserta didik.
Ketua Himpunan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kota Bekasi Rusi Pelangi menjelaskan, pada awal tahun ajaran baru lembaga PAUD belum fokus melakukan proses pembelajaran. Saat ini masih lebih difokuskan memberi edukasi kepada orang tua peserta didik.
“Karena masih pandemi, kami sedang fokuskan pada edukasi kepada orang tua siswa. Memberikan pemahaman bahwa PAUD itu penting dan orang tua siswa sangat berperan penting dalam hal ini,” ujar Rusi kepada Radar Bekasi, Rabu (4/8).
Selain itu, sosialisasi dan pemahaman mengenai sistem pembelajaran daring juga disampaikan kepada para tenaga pendidik. Dengan demikian, proses pembelajaran daring dapat berlangsung dengan baik sehingga peserta didik tidak merasa bosan.
“Setelah edukasi disampaikan kepada orang tua, maka penting sekali sosialisasi proses pembelajaran daring diberikan kepada guru. Bagaimana metode-metode baru bisa disampaikan secara daring,” tuturnya.
Pada masa pandemi ini lembaga PAUD tidak memiliki rencana pembelajaran harian bagi siswa, melainkan mingguan terpenting menyenangkan. Rencana pembelajaran harian tak diterapkan juga agar tidak merepotkan para orang tua.
Sebab siswa harus didampingi para orang tua di rumah selama pembelajaran berlangsung. “Tidak lagi rencana pembelajaran harian yang diterapkan, jika harian saya rasa kasihan orang tua siswa yang mendampingi. Maka dibuatlah rencana belajar mingguan yang dibuat untuk siswa,” terangnya.
Guru TK Al-Azhar Kota Bekasi Ninik mengungkapkan, bahwa mulai tahun ajaran baru pihaknya langsung memulai pembelajaran bagi siswa secara daring.
“Untuk awal-awal belajar, kita siapkan 3 ruangan. Yaitu ruangan sains, ruang motorik dan ruang auditori,” ungkapnya.
Sebelumnya, TK Al-Azhar Kota Bekasi telah mengingatkan kepada orang tua bahwa pembelajaran masih dilakukan secara daring. Sehingga mereka bisa mempersiapkan diri untuk anaknya. (dew)
