RADARBEKASI.ID, BEKASI – Tari Tradisional begitu dekat dengan Rena Setiawati (14). Siswa SMPN 3 Karang Bahagia sudah kurang lebih delapan tahun menekuni Tari Tradisional.
Rena-sapaan akrabnya- sudah mempelajari berbagai tarian daerah. Ia mengaku jatuh cinta dengan Tari Ronggeng Blantek, tari khas Betawi yang bersumber dari dasar Tari Topeng.
“Aku suka banget Tari Betawi. Selain karena mamah aku orang Betawi asli, aku juga suka karena lenggoknya tuh asik dan enerjik banget deh kalau Tari Betawi,” ungkap pelajar yang sudah bergabung ke Sanggar Tari sejak masih kelas 1 SD sampai sekarang ini.
Beberapa tahun menggeluti dunia tari, membuat Rena memiliki cukup banyak pengalaman dan prestasi. Ia mengaku pernah mendapatkan juara 3 saat membawakan tari Ronggeng Menor asal Betawi dalam perlombaan tari se-Kabupaten Bekasi.
Rena juga pernah menjadi salah satu murid yang mengikuti acara 1.000 penari dan mendapatkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) yang diadakan di Stadion Patriot Chandrabhaga Kota Bekasi.
Di sanggar, Rena pun sering diberikan kepercayaan oleh pelatihnya untuk ikut membantu melatih teman-teman lainnya.“Karena aku juga udah lama dan hafal beberapa gerakan jadi aku sering diminta pelatih aku buat ngajarin anak-anak lain. Aku juga pernah ngajar di SMK Dewantara buat kakak-kakak yang mau ngisi acara,” ujar pelajar yang bercita-cita menjadi guru tari dan memiliki sanggar tari ini. (cr1)
