Berita Bekasi Nomor Satu

Pelajar di Sukawangi jadi Korban Pembacokan OTK

TUNJUKKAN LOKASI: Seorang pelajar, menunjukkan lokasi pembacokan temannya oleh orang tidak dikenal kepada anggota Polsek Tambelang, di Jalan Raya Sukakerta, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi. IST/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Seorang pelajar, Aden Bilkis (15), menjadi korban pembacokan orang tidak dikenal (otk), saat melintas di Jalan Raya Sukakerta, Kecamatan Sukawangi, Minggu dini hari (13/11).

Korban yang masih duduk di bangku sekolah ini, harus menjalani operasi di RSUD Kabupaten Bekasi, akibat sabetan senjata tajam (sajam) di bagian kaki. Namun demikian, Polsek Tambelang belum bisa menangkap pelaku, karena pelakunya tidak dikenal.

Menurut keterangan orang tua korban, Kamarudin (45), pada hari Sabtu (12/11), anaknya pamit mau kondangan bersama teman-teman alumni SMP. Kemudian, sekitar pukul 01.00 WIB, korban bersama dua orang temannya hendak pulang, saat tiba di lokasi kejadian, dihadang satu sepeda motor yang ditumpangi tiga orang.

“Anak saya nggak tahu siapa yang menghadang itu,” bebernya saat dimintai keterangan mengenai kejadian tersebut, Senin (14/11).

Kata dia, dari informasi korban, saat dihadang pelaku, mereka berusaha pada kabur. Tapi naas, ketika mau kabur, korban menabrak motor temannya hingga terjatuh. Pada saat jatuh, tiga orang tersebut berupaya membacok anaknya, tapi sempat ditangkis. Sampai akhirnya, pelaku berhasil membacok kaki korban.

“Dari keterangan anak saya, tiga orang pelaku mengendarai motor PCX warna putih,” ucapnya.

Korban yang merupakan warga Kampung Rawa Keladi, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya ini, masih menjalani perawatan intensif di RSUD Kabupaten Bekasi.

“Harus mendapat penanganan intensif. Bahkan sudah dilakukan operasi,” beber Kamarudin.

Dirinya sangat berharap, pelaku pembacok anaknya bisa ditangkap secepatnya, agar tidak membuat masyarakat resah dengan adanya kejadian ini.

“Saya mohon kepada pihak kepolisian, tolong ditindaklanjuti, agar masyarakat tidak resah,” pinta Kamarudin.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tambelang, Iptu Mangitua Sirait mengungkapkan, pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan memeriksa sejumlah saksi. Hanya saja dirinya memastikan, belum ada laporan dari pihak keluarga korban mengenai kejadian ini.

“Kami sudah mendatangi korban ke rumah sakit, katanya pihak keluarga mau fokus dulu mengurus pengobatan. Setelah itu, baru membuat laporan ke pihak kepolisian,” terang Mangitua.

Kendati demikian, identitas pelaku sudah berhasil diketahui.

“Informasinya, orang tua korban kenal sama yang bacok anaknya, tinggal kami tunggu laporannya saja,” terangnya. (pra)