RADARBEKASI.ID, BEKASI – Tumpukan sampah hampir tidak pernah absen terlihat di Saluran Sekunder Rawa Baru, Jalan Baru, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Saat tumpukan sampah itu ada, hampir setiap saat juga petugas harus membersihkan sampah yang menumpuk di saluran air.
Tumpukan sampah di saluran air ini nampak jelas terlihat oleh para pengguna jalan, menjadi pemandangan tidak sedap. Pemerintah Kecamatan Bekasi Timur berencana untuk menggiatkan piket guna mengawasi area tersebut, termasuk menjaring pembuangannya.
“Kita juga tidak tahu apakah mereka buangnya pas berangkat kerja lempar (sampah) ke saluran atau gimana, sampah itu ada terus, kita sering bersihin ada lagi,” kata Camat Bekasi Timur, Fitri Widyawati, Selasa (27/12).
Awal pekan kemarin, Fitri mendatangi langsung lokasi, memastikan sampah telah diangkat dari dalam saluran air.
Sampah-sampah tersebut tidak hanyut terbawa aliran air lantaran tersangkut jembatan yang menghubungkan ruas jalan di kanan dan kiri kali. Sehingga, semakin lama sampah akan terlihat menumpuk di satu lokasi.
Himbauan kepada warga sekitar kata dia, sudah dilakukan lewat sosialisasi oleh aparatur. Saat petugas berjaga, tidak didapati warga yang membuang sampah ke dalam saluran air, seperti kucing-kucingan.
“Tapi ya nanti akan kita giatkan, sesekali piket disana. Pengennya ada yang kepergok, kita kasih hukuman lah gitu. Iya, jadi kaya disitu memang tempat sampahnya di saluran itu,” ungkapnya.
Melihat peristiwa yang terus berulang, Fitri menilai perlu adanya upaya untuk membangun kesadaran masyarakat, terutama oknum yang membuang sampah sembarangan. “Karena kelihatan banget kan itu di saluran (air), di tengah jalan,” tambahnya.
Titik lain yang menjadi perhatian pemerintah kecamatan adalah Underpass Jalan Baru, lokasi rawan menjadi tempat pembuangan sampah liar ini berada dekat dengan Pasar Baru, Bekasi Timur. (Sur)
