RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bekasi meminta bakal calon anggota legislatif (bacaleg) yang akan maju di Pemilu 2024 untuk rutin turun ke masyarakat.
Sekretaris DPC PKB Kabupaten Bekasi Ahmad Faisal mengatakan, bacaleg harus mengukur dirinya.
“Ini langkah umum sebenarnya yang harus dilakukan, seorang bacaleg itu harus mengukur dirinya sendiri,” ujar Sekretaris DPC PKB Kabupaten Bekasi, Ahmad Faisal, usai menghadiri kegiatan KPU di Hotel Sahid, Cikarang Selatan, belum lama ini.
Faisal meminta, setiap cacaleg untuk turun ke masyarakat sebagai calon pemilih. Dengan cara itu, bacaleg bisa dikenal sehingga nanti bisa dipilih oleh masyarakat.
“Ini yang harus dilakukan, bahwa benar apa yang disampaikan oleh ketua DPC, politik kehadiran itu penting, dengan cara bersosialisasi, menyapa, silaturahmi, ke semua elemen, supaya popularitas dan elektabilitas bacaleg ini besar, dan tentunya juga akan menghasilkan suara yang banyak,” jelasnya.
BACA JUGA: PKB Kabupaten Bekasi Bakal Roadshow ke Bawah Mulai Awal 2023
Untuk memastikan bacaleg turun ke masyarakat, PKB sudah menyiapkan tim survei yang berasal dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dam Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Nantinya, tim survei akan melihat bacaleg yang mempunyai potensi besar.
Menurutnya, penilaian dari tim survei ini akan menjadi sangat penting untuk para cacaleg. Pasalnya, salah satu penentuan nomor urut dilihat dari survei tersebut.
“Ya tadi memaksimalkan potensi dirinya, bicara popularitas dan elektabilitas besar. Ini menjadi salah satu ukuran untuk menentukan nomor urut,” ungkapnya.
Di sisi lain yang tidak kalah pentingnya, bacaleg harus punya kemampuan finansial. “Itu sudah menjadi tolak ukur yang umum, yang dilakukan oleh partai-partai. Karena kalau tidak diimbangin dengan hal itu repot juga. Target minimal kita di 2024 satu dapil, satu kursi,” ucap Faisal. (pra)
