Berita Bekasi Nomor Satu

Gempa Turki, 3 WNI Terluka, KBRI Siapkan Penampungan

Tim penyelamat membawa seorang anak yang terluka dari reruntuhan gedung pascagempa Turki di Azaz, Suriah, Senin (6/2/2023). Gempa yang berpusat di Turki berdampak di Suriah dan mengakibatkan 245 orang meninggal dunia. (Antara/Reuters)

RADARBEKASI.ID, TURKI – Turki diporak-porandakan gempa bumi pada Senin (6/2), pukul 04.17 waktu setempat (08.17 WIB).

Hingga siang, korban tercatat sebanyak 912 orang meninggal dunia dan 5.385 orang luka berat akibat gempa bumi dengan kekuatan M 7,4 tersebut. Termasuk, 3 WNI yang jadi korban.

Duta Besar (Dubes) RI untuk Turki Lalu Muhammad Iqbal memastikan, tiga orang WNI tersebut mengalami luka-luka.

BACA JUGA: Gempa Sesar Garsela Bikin Puluhan Rumah Penduduk di Garut Rusak, BPBD Garut Sebut Segini Jumlahnya

Saat ini, ketiganya sudah mendapat perawatan di rumah sakit terdekat. ”Satu orang di Kahramanmaras dan dua orang Hatay,” ujarnya saat dikutip jawapos.com, Senin (6/2/2023).

KBRI Ankara telah berkoordinasi dengan otoritas lokal di daerah tersebut, Satgas Perlindungan WNI, dan PPI di sekitar lokasi untuk memantau kondisi WNI di 19 lokasi terdampak. Setidaknya, terdapat sekitar 6500 WNI yang tinggal di seluruh Turki.

Dari jumlah tersebut, sekitar 500 orang tinggal di area gempa dan sekitarnya. Sebagian besar WNI tersebut berstatus pelajar dan mahasiswa. Lalu, sebagian lainnya merupakan WNI yang menikah dengan warga lokal dan pegawai perusahaan internasional.

BACA JUGA: Penembakan Brutal di California Lagi, 7 Tewas, Pelakunya Kawan Kerja Para Korban

Selain itu, hotline perlindungan WNI di +90 532 135 22 98 telah diaktifkan oleh KBRI. ”KBRI juga membuka link khusus permintaan bantuan bagi seluruh WNI di sekitar lokasi yang terdampak gempa,” ungkapnya.

Saat ini, lanjut dia, KBRI sedang mengupayakan rumah penampungan sementara sambil menunggu penanganan dari otoritas setempat. Khususnya, untuk WNI di Kahramanmaras yang harus meninggalkan apartemen karena mengalami kerusakan parah.

Hingga siang, pukul 13.24 waktu setempat, gempa susulan masih terjadi. Kali ini, gempa berkekuatan M 7,4 terjadi di daerah Elbistan dan Kahramanmaras, sekitar 45 km dari lokasi pusat gempa sebelumnya).

Seperti diberitakan sebelumnya, gempa bumi M 7,4 guncang di selatan Turki, Provinsi Kahramanmaras, Gaziantep, dan Osmaniye pada pukul 04.17 waktu setempat (08.17 WIB). Pusat gempa dilaporkan di provinsi Kahramanmaras, kurang lebih 600 km sebelah tenggara Ankara. Tak berselang lama, terjadi 2 gempa lanjutan M 6,4 dan M 6,5 di Provinsi Gaziantep (kurang lebih 700 km sebelah tenggara ankara). (jpc)