RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sukri Supriadi merupakan Ketua Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus 1 Kecamatan Tambelang. Saat ini, KKG Gugus 1 Tambelang tengah gencar melaksanakan program pengembangan profesionalisme guru. Hadirnya KKG bertujuan memperluas wawasan serta pengetahuan guru dalam berbagai kompetensi, khususnya kompetensi profesi, akademik, sosial dan personal.
“Melalui kegiatan pengembangan profesionalisme guru di tingkat KKG, kami ingin guru bisa memperluas wawasan serta pengetahuannya,” ujarnya Supriadi kepada Radar Bekasi, Jumat (19/5).
Kegiatan pengembangan profesionalisme guru dapat memberi kesempatan seluas-luasnya kepada anggota untuk berbagi pengalaman serta saling memberikan bantuan dan umpan balik dalam memberdayakan. Selain itu, membantu anggota kelompok kerja dalam melaksanakan tugas pembelajaran di sekolah.
“Membantu guru memecahkan dan mendiskusikan permasalahan yang diperoleh guru di lapangan pada saat melaksanakan tugas sehari-hari. Itu menjadi poin plus kehadiran KKG di tengah-tengah guru saat ini,” tutur SDN Sukarapih 01 Kecamatan Tambelang ini.
Dikatakan guru berusia 41 tahun ini, KKG bertujuan dalam meningkatkan mutu, proses pendidikan dan pembelajaran yang tercermin dari peningkatan hasil belajar peserta didik.
“Mengembangkan kultur kelas yang kondusif sebagai tempat proses pembelajaran yang menyenangkan, mengasikan, dan mencerdaskan siswa, wadah pengembangan program Merdeka Mengajar juga menjadi tujuan kami,” ucapnya.
BACA JUGA: KKG Meta Komitmen Tingkatkan Kompetensi Guru dan Siswa
Menurutnya, KKG memiliki beberapa tugas pokok yang dikemas dalam satu program. Yaitu, penyusunan pemetaan tema standar kompetensi dan kompetensi dasar, penyusunan silabus, penyusunan program tahunan, penyusunan program semester, penyusunan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), penyusunan kisi-kisi soal semester, dan membahas berbagai metode pembelajaran.
“Ini menjadi tugas dari program utama kami, di luar dari itu kami jalani tugas lain yaitu pengembangan profesionalisme guru tadi. Jadi memang tugas, kegiatan dan tanggung jawab kami cukup banyak,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakan, KKG menjadi sebuah wadah yang tepat dan menarik bagi para guru dalam mengembangkan profesionalismenya sebagai pendidik.
“KKG menjadi sebuah wadah yang tepat dan tentunya juga menarik, karena selain sebagai sarana peningkatan mutu dan profesional guru. Secara tidak langsung kita memiliki banyak relasi dan terbangun kerukunan antar guru dari masing-masing sekolah,” ucapnya.
Ia menambahkan, KKG Gugus 1 Tambelang memiliki rencana program. Yaitu, penyusunan website KKG, Pelatihan bersama guru menggunakan media Information and Communication Technology (ICT), Penelitian Tindak Kelas (PTK) dan penulisan karya tulis ilmiah.
“Kami memiliki beberapa rencana program. Kenapa setiap tahunnya kami memiliki rencana program baru? agar anggota memiliki suasana dan target baru yang bisa tercapai dan tidak kalah penting ada sebuah pengalaman yang akan didapatkan dalam setiap program baru yang dijalankan,” pungkasnya.
BACA JUGA: KKG Bunira Perbarui Ilmu dan Pengetahuan Guru
Bayaran Tugas Ilmu Bermanfaat
Selain di KKG Gugus 1, Supriadi juga aktif di organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Tambelang dengan menjabat sebagai sekretaris.
Baginya, keaktifannya dalam berbagai organisasi memberikan banyak manfaat positif.
“Banyak kegiatan, banyak juga pengalaman dan pengetahuan yang saya dapatkan. Saya tidak pernah menyesal ketika waktu saya habis untuk mencari pengalaman serta wawasan,” ungkapnya.
Menurutnya, tanggung jawab yang diberikan saat ini merupakan sebuah amanah yang harus dijalankan sebaik-baiknya dan dijalankan dengan penuh rasa tanggung jawab.
“Ini menjadi sebuah amanah yang harus saya jalankan dengan penuh rasa tanggung jawab,” tuturnya.
Di KKG Kecamatan Tambelang, Supriadi sudah menjabat sebagai ketua sejak 2010. Ia bersyukur atas amanah yang diberikan selama ini.
“Alhamdulillah beberapa periode saya selalu diminta untuk terus menjalankan tugas, ketika dipercaya maka akan saya jalani dengan sepenuh hati,” ucapnya.
Begitu juga dengan jabatannya sebagai Sekretaris PGRI Kecamatan Tambelang, dirinya terpilih selama tiga periode.
“Sejak 2013 sampai dengan tahun ini, sudah terhitung tiga periode terpilih menjadi sekretaris PGRI dan menjalankan tugas-tugas yang ada,” tuturnya.
Menurutnya, bayaran dari tugasnya selama ini, bukanlah bicara tentang nominal angka. Akan tetapi tugasnya dibayar dengan pengalaman dan ilmu bermanfaat.
“Bayaran yang didapat adalah ilmu yang bermanfaat, tugas ini bukan bicara nominal angka. Tapi yang lebih penting adalah ilmu yang bermanfaat untuk saya,” pungkasnya. (dew)
BIODATA
Sukri Supriadi
Lahir: Bekasi, 16 April 1982
Riwayat Pendidikan:
– SDN Luwung Kabupaten Bekasi (1995)
– MTs Almuttaqien Kabupaten Bekasi (1998)
– MAN Cikarang Kabupaten Bekasi (2001)
– D2 Pendidikan Agama Islam IAIN Bandung (2003)
– S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Kejuangan 45 Jakarta (2011)