RADARBEKASI.ID, BEKASI – Aksi kawanan begal kian meresahkan, dalam sepekan terakhir dua orang menjadi korban begal di Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.
Kali ini korbannya seorang ibu bernama Badriyah (39), sepulang dari belanja sayur motornya dipepet orang tak dikenal di kawasan Sumur Batu, Bantargebang Kota Bekasi.
Badriyah menceritakan, kejadian terjadi usai dirinya belanja sayur tak jauh dari rumahnya. Badriyah yang mengendarai sepeda motor Vario 125 CC, tiba-tiba dihadang oleh dua orang menggunakan motor sambil mengancam dengan senjata tajam.
“Keluar dari rumah menuju warung itu sekitar jam 6.05. Kebetulan kan dari warung itu kan deket, pulang dari warung tiba tiba dari belakang ada orang yang mepet, saya sempet teriak tolong, tapi orang itu (pelaku) ngeluarin celurit. spontan kan saya gemeteran, motor saya gas saya lemparin,” kata Badriah Selasa (4/7).
Dikatakan Badriah, pelaku juga sempat melempar belanjaannya ke jalan. “Nah belanjaan saya di lempar tuh, sama begal. Saya pungutin ke kresek, saya pulang sambil jalan,” tuturnya.
Dirinya mengatakan, saat kejadian kondisi jalan masih sepi karena saat itu bertepatan hari libur, dan sepi aktivitas warga.
“Saya teriak teriak sepanjang jalan nggak ada orang. Sepi banget, karena hari minggu kalau hari biasa jam setengah enam udah rame,” ungkapnya.
Dia menceritakan ciri-ciri pelaku masih muda dan tergolong nekat saat menjalankan aksinya.
“Kalo yang dibelakang itu masih muda. Kalau yang satu saya nggak merhatiin, kalau yang pakai celurit itu muka kebuka. Cuma pegang celurit, badannya kecil,” bebernya.
Di wilayahnya kata Badriah, tergolong rawan bahkan sebelumnya juga ada yang kehilangan motor dan sepeda. “Beberapa hari lalu ada yang kehilangan motor dan sepeda samping pabrik persis. Cuma itu nggak dibegal tapi di parkir di depan emang ada yang ambil. Hari ini motor besok sepeda. Itu kejadian sekitar habis lebaran dua mingguan,” ujarnya
Usai kejadian yang dialaminya Badriah langsung melaporkan peristiwa tersebut ke pihak berwajib. “Sudah laporan. Sudah diterima pas hari itu juga. Itu kejadian jam 06.15 menit siang jam 10.30 langsung lapor ke polsek,” katanya
“Kerugian ada 20 juta, baru setahun. Beli cash jadi nggak ada asuransi,” tambahnya
Dirinya berharap aparat kepolisian bisa menindaklanjuti kejadian tersebut dan semoga tidak ada lagi kejadian serupa. “Ya polisi nanggepin laporan saya agar cepet diusut. Kalau emang rejeki yang bisa ketemu,” pungkasnya.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Bantargebang AKP Sukarna mengatakan, pihaknya sudah mendatangi tempat kejadian perkara dan saat ini sedang dilakukan pendalaman.
“Korban sudah melapor, saat ini masih dilakukan penyelidikan,” ujarnya.
Adapun barang bukti yang diamankan berupa CCTV dan pihaknya sudah memeriksa saksi dari korban, “Saksi sudah ada, sementara yang diperiksa baru saksi korban saja,” tandasnya.(rez)
