RADARBEKASI.ID, BEKASI – Peta persaingan dalam perebutan kursi DPRD di Daerah Pemilihan (Dapil) I Kabupaten Bekasi terbilang berbeda dengan dapil-dapil lainnya. Di dapil yang mencakup Kecamatan Cikarang Pusat, Serang Baru, Cibarusah, Bojongmangu, dan Setu ini, komposisi kontestan didominasi politisi muda. Otomatis para calon anggota legislatif (caleg) petahana harus siap bertarung dalam tensi tinggi dalam mempertahankan kursinya.
Dari pantauan Radar Bekasi, peluang politisi muda untuk meraih sembilan kursi yang tersedia di Dapil I cukup terbuka. Sebab pada Pileg 2024 nanti, hanya lima caleg incumbent yang kembali maju untuk bertarung. Mereka di antaranya, H. Bodin (Gerindra), Fatmah Hanum (PKS), Edi Junaedi (Demokrat), Samuel Maruli Habeahan (PDIP), dan Yusuf Fathullah.
Sedangkan nama-nama politisi muda yang siap terjun meraih kursi, bukanlah politisi kacangan yang minim pengalaman. Sosok Arip Rahman Hakim (Sekretaris LPP DPC PKB Kabupaten Bekasi), Usup Supriatnas (Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Bekasi), Raden Joko Ranggono (Ketua Bapilu DPD Partai NasDem Kabupaten Bekasi), Rahmat Hidayat (Ketua Bapilu DPC Partai Hanura Kabupaten Bekasi) dan Yayu Umaiyah (Ketua Partai Ummat Kabupaten Bekasi), tentu harus diperhitungkan.
Kemudian ada nama Sandhy Permana Kandhy Supriatna, yang notabene populer sebagai pemain sinetron Misteri Gunung Merapi. Pemeran tokoh Arya Soma dalam sinetron Misteri Gunung Merapi itu maju dari DPC Partai Hanura Kabupaten Bekasi.
Sekretaris Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPC PKB Kabupaten Bekasi, Arip Rahman Hakim menilai, Dapil I memang lebih memberikan peluang bagi para pendatang baru karena jumlah alokasi kursi yang terbilang banyak. Sejauh ini, Arip juga serius menggarap konstituen dari kelompok usia milenial dan gen z yang notabene sepantaran umur dengannya.
“Persentase mereka (milenial dan gen z) lebih di angka 50 persen dari seluruh pemilih yang ada. Dan saya fokus Untuk merekrut mereka,” katanya.
BACA JUGA: Dapil Hidup-Mati Perindo
Rasa optimisme juga keluar dari Ketua Bapilu DPD Partai NasDem Kabupaten Bekasi, Raden Joko Ranggono. Perubahan cakupan wilayah dimana tak ada lagi Kecamatan Cikarang Selatan di Dapil I, membuatnya lebih berkesempatan dalam merebut kursi para caleg petahana. Oleh karena itu, sambungnya, para incumbent harus merubah strateginya apabila ingin kembali melenggang ke parlemen.
“Para incumbent harus melakukan strategi baru. Sebab saat ini peluang caleg petahana dan kami tak jauh beda,” ucapnya.
Menyikapi itu, caleg incumbent dari PKS, Fatmah Hanum menuturkan, dirinya telah melakukan persiapan maksimal untuk kembali bertarung. Fatma juga yakin jika partainya mampu menggondol dua kursi pada Pileg 2024 nanti.
“Jadi sekarang persaingannya seperti apa, petanya seperti apa, itu kita ilmui. Kemudian memahami politik yang bergerak setiap detik. Karena sekarang tidak lagi berbicara jam maupun menit,” tuturnya.(pra)
