Berita Bekasi Nomor Satu

Pasien Anak Divonis Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel di RS Kartika Husada Jatiasih, Dinas Kesehatan Kota Bekasi Bakal Panggil Sosok Penting Ini

RS Kartika Husada Jatiasih yang disoal salah satu keluarga pasien anak usai operasi amandel berujung vonis mati batang otak. Foto Ahmad Pairudz/Radarbekasi.id

RADARBEKASI.ID, BEKASI SELATAN – Keluhan keluarga pasien yang menyoal layanan medis di RS Kartika Husada Jatiasih usai operasi amandel yang berujung vonis mati batang otak, mendapat respons Dinas Kesehatan Kota Bekasi.

Kapala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, Fikri Firdaus mangaku akan memanggil pihak Direktur RS Kartika Husada Jatiasih untuk dimintai keterangan terhadap pasien anak yang mendapat penanganan operasi amandel berujung mati batang otak.

“Kita sudah terima info itu. Besok kita akan panggil dirutnya,” kata Fikri kepada Radarbekasi.id, Kamis (28/9/2023).

BACA JUGA: Keluarga Pasien RS Kartika Husada Jatiasih Ini Keluhkan Layanan Medis, Begini Kronologinya

Fikri menambahkan, pemanggilan bukan hanya kepada dirut RS Kartika Husada Jatiasih. Dinkes juga bakal memanggil keluarga pasien dan mempertemukan kedua belah pihak. “Setelah satu satu kita panggil. Baru kedua pihak akan kita pertemukan,” imbuhnya.

Seperti diberitakan, Albert Francis, salah satu orangtua pasien di RS Kartika Husada Jatiasih mengeluhkan nasib anaknya yang divonis mengalami mati batang otak usai menjalani operasi amandel di rumah sakit tersebut.

Hal itu terjadi pada 19 September. Hingga saat ini pasien anak tersebut tidak sandarkan diri. Dan orang tua pasien pun tidak mendapatkan penjelasan dari pihak RS terkait yang dialami anaknya itu. (pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin