RADARBEKASI.ID, BEKASI – Mayat pria tanpa identitas tepat di bawah Tol Becakayu, Jalan Mayor M Hasibuan, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, ditemukan dua pemancing saat hendak pulang ke rumah melewati jalan pinggir Kalimalang, Senin (23/10/2023) pukul 07.00.
Penemuan mayat pria itu pun langsung dilaporkan ke polisi. Mendapat laporan, polisi langsung melakukan bergegas dan membawa mayat untuk dilakukan otopsi. Karena mayat sudah mengeluarkan aroma tak sedap.
Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Jupriono membenarkan penemuan mayat pria tanpa identitas itu.
BACA JUGA: Pelaku Pembunuhan Perempuan di Kolong Tol Becakayu Pelajari Cara Membunuh Tanpa Suara 3 Hari
Petugas dari Polsek Bekasi Selatan langsung melakukan penanganan. Setelah di cek ternyata memang ditemukan sesosok mayat tanpa identitas.
“Saat ini jenazah sudah kami kirimkan ke RSUD CAM Kota Bekasi. Karena tanpa identitas tentunya kami akan menyebarkan ke berbagai media supaya bisa mendapatkan informasi manakala keluarganya merasa kehilangan anggota keluarga silakan melapor ke Polsek Bekasi Selatan,” ucapnya.
Ia menambahkan, saat ditemukan, kondisi jenazah sudah tidak dapat dikenali lagi karena diduga korban telah lama meninggal.
Kondisi mayat saat dilakukan pengecekan sulit untuk dikenali. Karena dimungkinkan sudah cukup lama meninggalnya, makanya setelah dilakukan cek identitas juga tidak dapat, tidak ketemu kartu identitas.
“Polisi saat ini masih mengumpulkan bukti serta keterangan saksi yang ada di sekitar lokasi penemuan mayat itu. Namun, penemuan awal tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di tubuh korban,” ujarnya.
Sementara, pihaknya belum bisa menduga sambil menunggu hasil otopsi akan terus lakukan penyelidikan dan mencari identitas korban.
Korban diperkirakan berusia sekitar 40 tahun dengan ciri-ciri memakai pakaian kaos hitam. Mengingat tidak adanya identitas yang melekat pada tubuh korban, polisi akan melakukan upaya agar korban segera dapat dikenali keluarganya.
“Tadi pakaian warna hitam sudah robek-robek juga, nanti lebih jelasnya kita sebarkan foto foto supaya bisa dikenali masyarakat. Saat ini jenazah ada di rumah sakit umum bekasi nanti kita akan segera mintakan otopsinya,” pungkasnya. (pay)











