Berita Bekasi Nomor Satu

Tujuh Jam Evakuasi Tiga Cincin

PROSES EVAKUASI : Petugas Damkar melakukan evakuasi cincin di Sektor Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – M Aris nyaris saja kehilangan jari manisnya karena tiga cincin yang selama ini Ia pakai tak kunjung dapat terlepas. Upaya dengan mendatangi rumah sakit bahkan hampir berujung amputasi. Namun mimpi buruk itu tak terjadi setelah jajaran tim dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi berhasil mengevakuasi tiga cincin tersebut.

“Sebelum dia sudah datang ke Mitra Keluarga Barat, sama RSUD, tapi di alihkan disuruh ke Damkar aja, akhirnya sehabis apel jam 8 nan dia datang,” ujar Petugas Rescue Kompi B Damkar Kota Bekasi, Rafi Sufyan, Selasa (14/11).

Rafi menjelaskan kondisi cincin yang digunakan di jari manis korban tersebut ada tiga, yaitu ada titanium, emas dan batu cincin. Bahkan, kata Rafi, korban ini sempat disarankan oleh dokter jari manisnya diamputasi karena kondisinya yang sudah bengkak dan menyatu dengan kulit.

Proses evakuasi cincin, sambung Rafi memakan waktu hampir tujuh jam, karena melepas salah satu cincin harus butuh obat bius melihat kondisinya yang menempel dengan kulit.

“Evakuasi di sektor selatan itu berhasil 2 cincin yang titanium sama emas, satu cincin ini karena sudah nyatu sama daging,” ucapnya

“Kita udah undang PSC (Public Safety Center) untuk datang ke sektor untuk sterilin tangan, sebelumnya sudah di bius semprot, cuman di bius semprot ga memungkinkan akhirnya pake ambulance ke RSUD,” lanjutnya.

Namun sampai RSUD, bukan dokter yang melakukan tindakan, namun para petugas Damkar yang menanganinya dengan menggunakan obat bius dan gerinda

“Iya kita yang operasi, minta biusnya aja kita mau operasi sendiri. kita masuk RS jam 11 baru selesai setengah 3 pagi,” jelasnya.

Adapun kata dia, korban sempat berontak saat mau dibawa ke RSUD, namun karena orang tuanya ikhlas melihat kondisi jari anaknya sulit untuk dilepas akhirnya korban diikat dengan tali.

“Dia agak berontak makannya sempat kita bujuk pake secara persuasif, gak mau gak mau mau kabur terus kita tangkap, caranya terakhir kita paksa kita taliin pake webing baru suntik baru masukin alat kita evakuasi pake Gerinda,” pungkasnya (rez).


Solverwp- WordPress Theme and Plugin