RADARBEKASI.ID, BEKASI – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka mendorong para pendukungnya agar maksimalkan perolehan suara di Jawa Barat menjelang Pemilihan 14 Februari 2024.
Hal itu disampaikan Gibran saat menghadiri kampanye akbar Partai Golkar yang berlangsung di Stadion Mini Cikarang, Minggu (4/2/2024).
Gibran yang hadir didampingi oleh istrinya, Selvi Ananda, menekankan bahwa satu pekan terakhir menjelang Pemilu sangat penting dan krusial.
Ia menyatakan bahwa raihan suara pasangan capres cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, yang telah tercatat dalam berbagai lembaga survei, perlu dijaga dan diperkuat untuk memastikan kemenangan di Jawa Barat hingga hari pelaksanaan Pemilu.
“Seminggu ke depan sangat penting sekali, sangat krusial, kita jaga angka-angkanya. Kita pertebal kemenangan di Jawa Barat. Jaga suara di TPS, hati-hati sekali,” ucap Cawapres yang juga menjabat Wali Kota Solo itu.
Dalam sisa waktu ini, hasil survei Pemilihan Presiden (Pilpres) mungkin akan dirilis setiap hari.Jika raihan suara pasangan capres cawapres nomor urut dua rendah, Gibran mendorong pendukungnya untuk bekerja lebih keras.
BACA JUGA: Marjuki Targetkan Kemenangan Golkar Bekasi dan Prabowo-Gibran
Jika hasilnya baik, tetap harus berusaha keras dan tidak boleh lengah. Gibran meminta agar pendukung tidak terpancing oleh informasi negatif mengenai pasangan capres cawapres nomor urut dua.
“Saya pesan juga bapak-ibu, jika ada fitnah, nyinyiran, berita negatif, tidak perlu dibalas. Jangan fitnah dibalas dengan fitnah. Kemudian jangan menjelek-jelekkan program dari Paslon lain,” tutur putra bungsu Presiden Joko Widodo ini.
“Saya minta juga bapak-ibu untuk ikut mengawal program makan siang gratis, dana abadi pesantren, dan lain-lainnya. Saya titip 14 Februari nanti coblos nomor dua,” sambungnya.
Jika pasangan Prabowo-Gibran terpilih sebagai pemenang Pilpres 2024, Gibran menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program-program yang telah diterapkan oleh sang ayah selama dua periode kepemimpinan di Indonesia.
“Tadi pak Airlangga sudah bilang, PKH, KIS, KIP, akan dilanjutkan, yang belum pernah menerima bantuan nanti database nya akan kita update lagi biar lebih tepat sasaran, biar tidak ada lagi pilih kasih. Biar semuanya mendapatkan manfaatnya,” katanya. (pra/adv)
