RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kantor Kementerian Agama Kota Bekasi mencatat sepanjang Januari sampai Juni 2024 terdapat 4.808 pasangan melangsungkan pernikahan. Mayoritas di antara pasangan yang menikah tersebut memilih dinikahkan di luar Kantor Urusan Agama (KUA).
Kepala Seksi Urusan Agama dan Pembinaan Syariah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bekasi, Indra Karmawan menyampaikan bahwa angka pernikahan paling banyak pada bulan kedua dan ketiga tahun ini.
“Angka pernikahan itu cukup banyak di Febuari dan Mei 2024,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Kamis (20/6).
BACA JUGA: 23 Guru Penggerak di Kota Bekasi Terpilih jadi Pengajar Praktik CGP
Pada Febuari 2024 angka pernikahan mencapai 1.039, sedangkan pada Mei 2024 angka pernikahan mencapai 1.002. Di luar bulan tersebut, angka pernikahan berada di angka 900 sampai dengan 500.
“Biasanya di Juni ini angka pernikahan cukup banyak, karena momentumnya pas perayaan lebaran Idul Adha,” terangnya.
Sementara, sampai dengan saat ini Kemenag Kota Bekasi belum dapat memastikan apakah ada peningkatan atau tidak pada jumlah pengajuan nikah di tahun ini.
“Kita belum bisa memastikan karena masih ada bulan-bulan mendatang, akan terlihat sampai dengan akhir tahun nanti,” tuturnya.
BACA JUGA: Anak Pedagang Kue Diduga jadi Korban Rudapaksa Pria Paruh Baya di Bekasi Selatan
Kemudian dari banyaknya pengajuan nikah sejak Januari sampai Juni 2024, permintaan menikah di luar kantor KUA cukup mendominasi.
“Masyarakat banyaknya minta menikah di luar kantor KUA atau di tempat pernikahan berlangsung,” jelasnya.
Lebih lanjut, pengajuan nikah sendiri cukup banyak dilakukan pada hari libur seperti Sabtu dan Minggu.
“Banyaknya itu pengajuan nikah di weekend seperti Sabtu dan Minggu, tapi hari biasa juga ada meskipun tidak terlalu banyak,” pungkasnya. (dew)
