Berita Bekasi Nomor Satu

Operasi Pasar hingga Akhir Juli

ILUSTRASI: Warga membawa beras 5 kg dalam program Operasi Pasar Murah 2024 di Kelurahan Harapan Mulya, Medan Satria, Kota Bekasi, Selasa (20/2). Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kota Bekasi melangsungkan operasi pasar hingga akhir Juli. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kota Bekasi melangsungkan operasi pasar hingga akhir Juli. Ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Bekasi untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan dan daya beli masyarakat.

Ya, operasi pasar kali ini memang dilakukan bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru. Dimana sebagian banyak pengeluaran masyarakat untuk kebutuhan pendidikan sedang meningkat.

“Operasi pasar kita lakukan 12 kali, berpusat di satu lokasi tiap kecamatan,” kata Analis Perdagangan pada Disdagperin Kota Bekasi, Eko Wijatmiko.

BACA JUGA: Pemerintah Harus Bela Pedagang Pasar Kranji

Operasi pasar pertama digelar Selasa (9/7) di halaman YPI Al Mu’awanah Kelurahan Jakasetia Kecamatan Bekasi Selatan Kota Bekasi. Disdagperin bekerja sama dengan Bulog, ritel, distributor dan pelaku UMKM dalam melaksanakan operasi pasar murah kali ini.

Eko mengatakan, operasi pasar akan dilaksanakan tanggal 10 Juli di Kecamatan Bekasi Barat, 11 Juli Bekasi Timur, 12 Juli di Bekasi Utara, 15 Juli di Rawalumbu, 16 Juli di Medansatria, 25 Juli di Bantargebang, 26 Juli di Mustikajaya, 27 Juli di Jatiasih, 29 Juli di Pondok Gede, 30 Juli di Pondok Melati, dan 31 Juli di Jatisampurna.

BACA JUGA: Tahap Akhir Pembangunan GOR Terpadu Kota Bekasi Digeber

Dalam kegiatan ini, masyarakat bisa membeli beragam kebutuhan dengan harga lebih murah, seperti minyak goreng dengan selisih harga 10 hingga 15 persen dari harga pasar.

“Tujuan kita untuk menstabilkan harga dan meningkatkan daya beli masyarakat, agar uang ini berputar, supaya tidak terjadi laju inflasi,” tambahnya.

Berdasarkan pantauan Disdagperin, harga komoditas kebutuhan pokok saat ini cenderung fluktuatif. Dalam kondisi ini, ia memastikan harga komoditas masih relatif stabil, tidak ada yang mengalami kenaikan drastis. (sur)