RADARBEKASI.ID, BEKASI – Penjualan obat ilegal yang menyasar kaum muda Kota Bekasi menjadi perhatian serius Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi Heri Purnomo. Hal itu menyusul adanya laporan penyalahgunaan obat hingga menimbulkan keresahan di masyarakat.
“Ini seharusnya ada sidak di lingkungan. Sampai sejauh mana peredaran obat itu memberikan keresahannya di masyarakat,” katanya.
Apa lagi, lanjut dia, selain mengganggu kesehatan generasi muda, juga banyak obat yang diduga palsu beredar. Pihaknya tidak bisa menindak, namun tetap mengawasi dan melaporkan hal tersebut.
“Maka pihak kepolisian dan Dinkes lah yang harus berperan aktif untuk mencegah itu. Jangan sampai menjamur peredaran obat ini,” ucapnya.
Dia berharap, pihak kepolisian dan Dinas Kesehatan bisa menindaklanjuti atau menutup penjual obat-obatan ilegal dan disalahgunakan sebagian kalangan pemuda Kota Bekasi.
“Kita minta pihak kepolisian dan Dinkes bisa tegas terhadap penjualan obat-obatan yang ilegal,” harapnya. (adv)
