RADARBEKASI.ID, BEKASI – Memasuki triwulan ketiga, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bekasi 2024 baru menyentuh angka 53 persen dari target PAD sebesar Rp3,2 triliun.
Melihat masih rendahnya capaian target PAD, Anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi, Marta HM Tohir meminta Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad untuk mengevaluasi pejabat atau pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penghasil. Terutama yang masih jauh dari target.
“Pj Wali Kota Bekasi harus berani melakukan evaluasi kinerja pejabat eselon II, III dan IV yang bekerja tidak maksimal dan tidak sesuai target. Menyusul capaian PAD Kota Bekasi pada tahun ini kurang bagus,” ujar Marta.
Lanjut Marta, Komisi I akan bekerjasama dengan Komisi III untuk menyamakan pandangan dan menyesuaikan apa yang menjadi kekhawatiran bersama. Dikhawatirkan, rendahnya capaian target PAD karena terpengaruh kebijakan rotasi mutasi.
“Pj Wali Kota harus melakukan evaluasi secara rutin untuk mengetahui masalah rendahnya pencapaian PAD. Jangan-jangan adanya rotasi mutasi sehingga kurangnya kinerja OPD,” ujarnya.
Pihaknya juga akan mencari solusi bagaimana OPD bisa mencapai target PAD dan mendukung langkah-langkah OPD yang sudah bekerja dengan baik.
“Kita akan terus monitor hasil PAD yang kurang bagus. Dan kita juga akan carikan solusi apabila ada permasalahan dalam PAD tahun ini,” tukasnya. (adv)
