RADARBEKASI.ID, BEKASI – Bahaya terorisme ternyata belum surut. Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad memerintahkan seluruh aparatur wilayahnya untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya memantau hilir mudik warga pendatang di lingkungannya.
“Banyak kelengahan yang bisa dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu. Oleh karena itu kita harus lebih meningkatkan kewaspadaan,” tegas Gani, Rabu(4/9).
Bukan hanya bahaya terorisme, Gani mengatakan, kewaspadaan juga perlu ditingkatkan pada kemungkinan gangguan Kamtibmas lainnya. Terlebih kurang dari tiga bulan lagi ada momentum Pilkada serentak.
BACA JUGA: Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Bekasi Dua Orang, Montir dan Pedagang Donat
Merealisasikan hal tersebut, Gani menyebut bahwa Pemkot Bekasi telah bekerjasama dengan berbagai pihak agar penyelenggaraan Pilkada Serentak nanti berlangsung kondusif.
“Tetap kita berjalan penguatan pengamanan bersama kepolisian, TNI, dan internal pemerintah daerah,” tambahnya.
Diketahui, terjadi penangkapan dua terduga teroris oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 anti teror Mabes Polri, Selasa (3/9). Saat ini kedua terduga teroris tersebut tengah diperiksa intensif.
“Saat ini penyidik sedang melakukan investigasi intensif,” kata bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar kepada wartawan. (sur)
