Berita Bekasi Nomor Satu

Ernest Prakasa Ungkap Perasaannya Usai Tinggalkan Media Sosial X: Sebenarnya…

Potret komika sekaligus sutradara film, Ernest Prakasa. Foto: Instagram @ernestprakasa

RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Media sosial X, yang dulu dikenal sebagai Twitter, kini tak lagi menjadi ruang pertukaran gagasan, diskusi sehat, atau candaan segar seperti masa kejayaannya. 

Dalam beberapa tahun terakhir, platform milik Elon Musk ini justru menjelma menjadi ladang subur bagi buzzer dan akun-akun anonim yang kerap menyerang individu atau kelompok yang dianggap berseberangan pendapat.

Perubahan atmosfer digital ini memunculkan keresahan, bahkan membuat sejumlah publik figur memutuskan angkat kaki. Terbaru, aktor, sutradara, dan komika Ernest Prakasa menjadi salah satu yang memilih menutup akun X-nya secara permanen. 

Keputusan tersebut bukanlah impulsif, melainkan puncak dari kejenuhan yang telah ia rasakan cukup lama. Ernest pun mengungkapkan perasaannya betapa ia merasa lebih tenang setelah tidak lagi menggunakan X. 

“Day 1 kagak main Twitter. Damai ya? Kenapa ga dari dulu,” tulisnya, dikutip dari JawaPos pada Rabu (11/6).

Dalam penjelasannya, Ernest mengakui bahwa keinginan untuk berhenti sebenarnya sudah ada sejak lama. Namun, rasa sayang terhadap akun yang telah menemaninya sejak era sebelum ia dikenal sebagai stand-up comedian membuatnya ragu. 

Baca Juga: Ernest Prakasa Tinggalkan Media Sosial X: Setelah Sekian Lama…

“Sebenarnya sudah capek dari lama tapi kayak sayang gitu berpisah sama teman lama. Main Twitter sejak sebelum standup bahkan. Tapi ya faktanya, makin ke sini, twitter makin ke sono,” ujarnya dengan nada getir.

Keputusan Ernest rupanya tidak berhenti pada satu platform. Ia juga menyatakan tidak lagi aktif di Threads, platform milik Meta yang sempat digadang-gadang menjadi alternatif Twitter/X.

Menurutnya, meski tidak aktif secara langsung, seluruh kontennya sebelumnya tetap tersalin otomatis ke Threads, namun justru membuatnya merasa tidak fokus. 

“Dari dulu kagak pernah buka (threads), tapi semua konten gue mirroring ke situ, bikin siwer. Less scrolling, more reading,” katanya.

Menariknya, kepergian para figur publik seperti Ernest dari X disambut dengan antusias oleh sebagian netizen. Beberapa menyebut bahwa hengkangnya tokoh-tokoh vokal dari platform tersebut secara tidak langsung akan membuat para buzzer kehilangan target dan mungkin kehilangan “pekerjaan”.(ce2)