RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Pasangan penyanyi Mahalini Raharja dan Rizky Febian hingga kini tetap teguh pada keputusan mereka untuk tidak memperlihatkan wajah sang buah hati, Zairee Selina Quinlyn Kareema, ke publik.
Sejak kelahiran putri pertama mereka, keduanya konsisten menjaga privasi sang anak dari sorotan kamera, baik di media sosial maupun di hadapan publik.
Ternyata, keputusan ini bukan tanpa alasan. Mahalini mengungkapkan bahwa ia memiliki ketakutan tersendiri terhadap reaksi publik yang tidak terduga. Ia khawatir Selina yang masih bayi akan menerima komentar-komentar jahat dari warganet.
“Kadang tuh banyak banget anak-anak yang lain itu tuh masih se-baby itu tuh kena hujat dan segala macam tuh kayak kasian itu sih,” ungkap Mahalini, dikutip dari kanal YouTube TS Media.
“Aku sih nggak siap menerima itu sih,” lanjut istri Rizky Febian tersebut.
Mahalini dengan jujur mengakui bahwa mentalnya belum cukup kuat apabila ia harus menyaksikan anaknya menjadi korban komentar negatif dari netizen. Sebagai seorang ibu yang baru memiliki anak, hal tersebut dianggapnya sangat berat.
“Nah, aku nggak siap sebenernya kayak gitu,” tegas pelantun lagu Sial itu.
Kekhawatiran ini muncul setelah ia melihat banyak kasus anak artis lain yang bahkan masih berusia beberapa bulan namun sudah menjadi sasaran hujatan di media sosial.
Baca Juga: Beby Prisilia Datangi Onad di Rehabilitasi, Momen Pelukan Bikin Meleleh!
Selain faktor mental, Mahalini juga memikirkan masa depan sosial Selina. Ia ingin sang putri bisa tumbuh dengan normal tanpa tekanan status sebagai anak selebriti, terutama saat nanti memasuki usia sekolah.
“Aku pengen dia menikmati masa kecilnya aja sih,” ujar Mahalini.
Ia berharap, dengan menjaga privasi wajah Selina sejak dini, anaknya dapat lebih bebas bermain dan berbaur dengan teman-teman sebayanya tanpa merasa dibedakan.
“Pengen dia lebih… yah ntar kalau dia udah sekolah gitu ya… jadi dia santai aja sama temen-temennya,” harapnya.
Mahalini menegaskan bahwa keputusan ini bersifat personal. Ia tidak memandang bahwa orang tua yang memilih mengekspos anak mereka berarti salah. Setiap orang tua, menurutnya, memiliki pertimbangan masing-masing dalam membesarkan buah hati.
“Bukan berarti anak orang lain tuh nggak nikmatin, cuma menurut aku biar dia lebih fokus sama temen-temennya,” pungkasnya.(ce2)
