RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Pendidikan Kota Bekasi meluncurkan Portal Pendidikan Kompeten Keren (Komunikasi Pendidikan Berbasis Teknologi Informasi), Kamis (27/10).
Portal Pendidikan Kompeten Keren menyediakan lima fitur, yakni Smart School, Sekolah Penggerak, Pelajar Pancasila, Produk Inovasi Daerah, dan Website Pendidikan Rujukan. Siswa maupun orangtuanya, guru, kepala sekolah, maupun pengawas bisa mengakses portal ini per kemarin.
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyambut baik dan mengapresiasi diluncurkannya Portal Pendidikan Kompeten Keren karena sejalan dengan Visi Kota Bekasi yang Cerdas dan Kreatif. Ia berharap, fitur yang ada dapat terus dikembangkan.
“Jangan jadikan ini sebagai satu momen seremonial saja, tetapi bagaimana stakeholder kita, anak-anak didik kita memanfaatkan secara optimal layanan berbasis teknologi informasi ini sehingga akan memberikan manfaat yang lebih luas,” ungkap Tri dalam sambutannya secara virtual.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Bekasi Inayatullah mengungkapkan, peluncuran portal pendidikan ini sebagai salah satu upaya Dinas Pendidikan untuk meningkatkan rapor pendidikan di Kota Bekasi.
“Ini salah satu upaya kami Dinas Pendidikan untuk meningkatkan rapor pendidikan, karena perkembangan semakin cepat dan semua beralih pada dunia digitalisasi,” ucap Inay, yang kemarin menjalani tugas terakhirnya sebagai Kadisdik Kota Bekasi.
Inay mengatakan, hadirnya portal pendidikan sebagai wadah ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh insan pendidikan baik siswa, guru, kepala sekolah maupun pengawas. Selain itu juga orangtua dari peserta didik.
“Portal pendidikan ini bisa diakses juga oleh siswa, dan orangtua siswa. Jadi pengaduan-pengaduan yang ingin disampaikan oleh orangtua juga bisa disampaikan melalui portal pendidikan ini,” tukasnya.
Ketua Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah (MKPS) SMP Kota Bekasi Eduard Nurpatria mengatakan, portal pendidikan ini akan mempermudah guru, kepala sekolah, dan pengawas dalam berkomunikasi.
“Akan banyak materi-materi khusus yang bisa diperoleh dari portal pendidikan ini,” ujar pria yang juga menjadi salah satu tim pengembang portal pendidikan ini.
Tim pengembang lainnya, Arief Purnama menyampaikan, dari lima fitur yang sudah ada, akan kembali dikembangkan fitur Learning Manajemen Sistem (LMS).
“Salah satu fitur baru yang akan dikembangkan adalah LMS. Kami ingin portal pendidikan ini bisa menjadi aplikasi yang dapat mengembangkan kemampuan bagi para insan pendidikan,” ucapnya. (dew)