RADARBEKASI.ID, BALI – Kehadiran Elon Musk menjadi primadona dalam Business 20 atau B20 pada rangkaian KTT G20 hari ini (14/11). Bos Tesla itu hadir menyapa para delegasi dan peserta secara virtual.
Mengenakan Batik Bomba asal Sulawesi Tengah, Elon mengaku tak bisa menghadiri forum B20 di Bali secara langsung karena pekerjaan yang menumpuk. “Kamu kan tahu, akhir-akhir ini pekerjaan saya banyak,” jelasnya pada Bos Bakrie Anindya Bakrie yang memoderatori sesi dialog itu.
Menariknya, Elon mengaku ia melakukan sesi dialog itu di tengah kondisi listrik yang padam. Ia pun mengaku kaget melihat dirinya sendiri.
“Saya baru saja melihat (wajah saya lewat) videonya, sangat aneh. Saya berada di sini dalam kegelapan, dikelilingi oleh lilin, sangat aneh,” katanya disambut tawa para hadirin.
Menanggapi itu, Anindya pun melontarkan guyonan pada lawan bicaranya. “Mangkanya, lebih baik kamu ke sini. Di sini terang, di sana gelap,” selorohnya.
BACA JUGA: Resmi Beli Twitter, Elon Musk Pecat Petinggi Twitter
Seperti diketahui, Anindya dan Elon melakukan diskusi dalam sesi Summit 1-on-1 conversation on NAVIGATING FUTURE DISRUPTION OF GLOBAL TECHNOLOGICAL INNOVATION with Elon Musk.
Sejumlah nama pesohor memang dijadwalkan hadir pada B20. Business 20 atau disingkat B20 adalah forum bisnis global dalam agenda B20.
Deretan nama pesohor tercatat akan hadir. Di antaranya yakni Elon Musk, Jeff Bezos, Tony Blair, Justin Trudeau, Anthony Albanese, Anne Hathaway, dan masih banyak lainnya.
Hasil dalam diskusi B20 nantinya akan mendorong negara-negara anggota G20 agar terus berkolaborasi secara simultan, tidak berhenti pada presidensi G20.
Rekomendasi itu lantas disampaikan kepada presidensi G20. B20 tahun 2022 dihelat oleh Kamar Dagang Indonesia (Kadin) atas perintah pemerintah RI selaku tuan rumah G20 tahun ini. (jpc)