Berita Bekasi Nomor Satu
Bekasi  

Anggota DPRD Ini Minta Polisi Segera Tangkap Penabrak Anaknya

Mobil Hyundai merah yang diduga membuat anak seorang anggota DPRD Kota Bekasi mengalami kecelakaan di kawasan Harapan Indah, Medansatria, Rabu (9/11) malam.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Hampir sepekan sudah peristiwa penabrakan anak anggota DPRD Kota Bekasi di kawasan Harapan Indah, Medansatria berlalu. Hingga kini pelaku tak kunjung ditangkap aparat kepolisian. Sementara korbannya tak kunjung pulih.

Arif Rahman Hakim mengatakan, kondisi adik dan anaknya sementara ini belum dapat beraktivitas seperti biasa. Karena luka-luka di tubuhnya belum pulih.

Politisi PDI Perjuangan ini menyayangkan sikap kepolisian. Tetapi dirinya tidak dapat mendapat update terbaru terkait penanganan kasus ini.

”Hampir tiap hari berkoordinasi dengan pihak penyidik Polres dan Laka Polres. Tapi sampai sekarang belum ada update perkembangan baru,” imbuh anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan itu.

BACA JUGA: Cekcok di Harapan Indah, Anak Anggota DPRD Kota Bekasi Ini Kecelakaan, Begini Kronologinya

Dia menambahkan, informasi yang diperoleh dari pihak kepolisian hanya pemanggilan saksi-saksi. ”Kemarin juga sudah dihadirkan saksi yang memvideokan kejadian tersebut,” kata Arif lagi.

Dia dan keluarganya berharap ini dapat segera terungkap masalah ini. Apalagi kasusnya cukup lama. “Saya berharap kepada Laka Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Kota dan Reskrim Kota Bekasi,” ucapnya.

Menurutnya, kejadian kecelakaan yang menimpa anaknya ada unsur pidana. Dimana pelaku melakukan pengancaman terhadap anak melalui Instagram milik pelaku tabrak lari itu.

“Dari Instagram pelaku mengatakan untungnya tidak saya tembak mas. Kata pelaku di komentarnya dalam video yang memperlihatkan mobil Hyundai sedang menyenggol anaknya yang menggunakan motor bersama bibinya,” ujarnya.

Menurutnya, kata-kata tersebut sangat menakutkan bagi anaknya dan juga ada unsur rasis itu saat kejadian. Pengendara mobil juga mengucapkan “pribumi miskin” (brengsek).

BACA JUGA: Kecelakaan Tabrak Lari di Harapan Indah Timpa Anak Anggota DPRD Kota Bekasi, Polisi Bilang Begini

Terpisah, Panit Gakkum 2 Unit Laka Lantas Polres Metro Bekasi Kota Ipda Suwandi mengaku, bahwa penanganan perkara anak DPRD Kota Bekasi sampai dengan saat ini masih dalam rangka penyelidikan.

Dalam penyelidikan ini sudah memeriksa keterangan saksi sebanyak lima orang saksi. Kemudian tindakan kami selaku penyidik, sudah berkoordinasi dengan instansi dari pihak security Harapan Indah dan sudah melayangkan surat permohonan pengecekan kamera CCTV.

“Sudah kami kirimkan 25 CCTV, termasuk Diskominfostandi dari lokasi kejadian sampai paling belakang di daerah perbatasan dekat Tarumajaya (Kabupaten Bekasi). Kita sudah surati maupun secara lisan kita kordinasikan,” katanya.

Dalam perkara ini, sambung dia, pihaknya tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. “Jadi setelah kami meminta keterangan terhadap saksi yang ada, kita kumpulkan alat bukti yang ada, kami melakukan gelar perkara,” bebernya.

“Kalau mengarah ke tersangka itu belum. Jadi sekali lagi kami jelaskan kami masih dalam tahap penyelidikan. Sudah kita tanyakan saksi-saksi dan bukti-bukti. Rencana besok pagi kita periksa lagi para saksi saksi untuk menjelaskan secara detail terkait di TKP,” tukasnya. (pay)