RADARBEKASI.ID. BEKASI – Siswa bernama lengkap Naya Novelia Cahyani Putri (17) ini memiliki hobi menari sejak kecil. Hingga kini, dirinya menguasai sejumlah tarian tradisional Indonesia.
Siswa SMK Kesehatan Sentra Medika ini mengaku, mulai menari sejak duduk di bangku SD. “Aku menari sejak kelas 2 SD. Awalnya cuma latihan-latihan aja biar punya satu keahlian, tapi kok lama kelamaan jadi suka sama nari sampai sekarang,” ungkapnya.
Saat ini, siswa yang akrab disapa Naya ini aktif berlatih di Sanggar Tari Puspa. Latihan menari rutin dijalani bersama teman-temannya setiap Minggu.
“Di sana aku terus mengasah kemampuan menari,” ucapnya.
BACA JUGA: Sering Tampil Menari
Sejumlah tari tradisional sudah dikuasainya. Antara lain, Tari Kalang Sunda, Tari Banjaran kembang, Tari Kidung Silayung, Tari Kembang Bulak, Tari Lenggang Bekasi, Tari Lenggang Nyai, Tari Ronggeng Blantek, Tari Ronggeng Beken, Tari Ronggeng Geber, Tari Pendet, Tari Bajidor Kahot, Tari Kidang, Tari Gambyong Pangkur, Tari Golek Manis, dan Tari Sulanjana.
“Beberapa tari tradisional ini sudah cukup saya kuasai, karena setiap Minggu pasti kami dilatih dan dikenalkan tarian yang baru untuk bisa dipelajari,” jelasnya.
Berkat kepiawaiannya dalam menari, dirinya berhasil meraih prestasi pada sejumlah perlombaan. Yaitu, menjadi juara 1 Tunggal Antar Sanggar 2015, juara 3 kategori Grup Event Antar Sanggar 2016, dan juara 1 Saradia tingkat pelajar 2022.
“Beruntungnya aku dengan belajar menari aku bisa kembangkan prestasi, pengetahuan dan pengalaman aku lebih banyak. Jadi aku benar-benar senang bisa belajar banyak dari aktif menari,” terangnya.
Selain mengikuti perlombaan, dirinya juga aktif tampil untuk mengisi tarian di acara pernikahan maupun kegiatan lainnya. Naya memiliki keinginan untuk bisa melestarikan tarian budaya Indonesia.
“Aku punya harapan bahwa kedepannya semakin banyak generasi bangsa yang bisa melestarikan budaya-budaya nusantara dan aku berharap hal tersebut bisa dimulai dari diri aku sendiri,” pungkasnya. (dew)