Berita Bekasi Nomor Satu

Allegra Putri Kartika Sosialisasi Slogan ”Seger 8ener”,  Komitmen Perjuangkan Hak Pendidikan

SOSIALISASI: Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Jabar VII dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Allegra Putri Kartika saat melakukan sosialisasi ke masyarakat Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID, BEKASI  – Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Allegra Putri Kartika, mengemas aksi sosialisasi ke masyarakat dengan tema ‘Seger 8ener’. Tema tersebut dijalankan politisi muda yang bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar VII ini, sesuai instruksi dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jawa Barat.

Sambil membawa jeruk, Allegra keliling ke wilayah Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan.  “Alhamdulilah hari ini saya bisa berkunjung ke wilayah Kelurahan Jatimulya, karena di PKS Jabar kita ada slogan baru ‘Seger 8ener’,” ujar Allegra, usai melakukan sosialisasi ‘Seger 8ener’ yang dilakukan secara door to door ke rumah-rumah warga di Kelurahan Jatimulya, Rabu (10/1/2024).

Sebagai Caleg yang bertarung di tiga daerah, Kabupaten Bekasi, Karawang, dan Purwakarta, Allegra menuturkan, sosialisasi ‘Seger 8ener’ di wilayah Kelurahan Jatimulya merupakan yang pertama. Setelah pada tanggal 8 Januari 2024, DPW PKS Jawa Barat melauncing program tersebut. Alasannya menggunakan buah jeruk untuk program ‘Seger 8ener’ ini, karena memang jeruk memiliki warna orange. Artinya, sama dengan branding warna PKS.

“PKS itu perfeksionisme banget, 8 Januari, jam 8, kita Caleg-Caleg di Jawa Barat harus post tentang ‘Seger 8ener’. Jadi ingat jeruk, ingat PKS. Ingat yang seger-seger, ingat PKS. Ingat PKS, ingat nomor 8,” ucapnya.

Allegra yang didampingi oleh sang mentor sekaligus ibu kandungnya, Meilina Kartika Kadir, serta para tim ini, mendatangi rumah warga dengan membawa surat suara. Tujuannya, selain memperkenalkan program ‘Seger 8ener’, politisi muda kelahiran 12 Agustus 1996 ini juga melakukan sosialisasi Pemilu, mengajarkan warga bagaimana cara mencoblos yang benar pada Pemilu 2024.

“Kita juga sekaligus sosialisasi pencoblosan kepada warga, mulai dari pemilu kapan. PKS nomor berapa, kemudian cara mencoblosnya bagaimana. Saya mau berbagi, mau bersilaturahmi sama warga sini dan kita berbagi jeruk, biar ‘Seger 8ener’,” ucapnya.

Dirinya berencana, sosialisasi program ‘Seger 8ener’ ini tak hanya di wilayah Kabupaten Bekasi. Melainkan di Karawang dan Purwakarta bakal dijalankan juga. Dengan begitu masyarakat bakal lebih mengenal partainya dan tahu program ‘Seger 8ener’. “Biar masyarakat ngeh (tahu), bahwa ada partai yang ‘Seger 8ener’,” ungkapnya.

BACA JUGA: Kepiawaian Mely Dongkrak Suara Allegra Putri Kartika

Sebagai Caleg muda satu-satunya di PKS yang bertarung di Dapil Jabar VII, Allegra terus berusaha menggaet pemilih dari kalangan milenial maupun GenZ di Jawa Barat. Merujuk ke berbagai hasil survei, bahwa milenial dan GenZ di Indonesia itu, mereka ingin melihat apa perubahan dan solusi yang bakal dilakukan. Terutama dari sisi pendidikan nomor satu, mereka ingin melihat perubahan di pendidikan.

Dengan background yang memang aktif di dunia pendidikan, Allegra pastinya bakal menyerap aspirasi para milenial maupun GenZ yang menginginkan adanya perubahan dalam pendidikan di Indonesia. “Kalau Allegra sendiri karena background itu di bidang pendidikan. Jadi memang fokus khusus di bidang pendidikan. Bagaimana Allegra bisa membawa kualitas dan juga akses yang menyeluruh ke Jabar tujuh,” ungkapnya.

“Insya Allah saya bisa memperjuangkan hak-hak pendidikan untuk semuanya. Allegra siap mewakilkan suara anak-anak muda,” sambung Allegra yang merupakan lulusan University College London ini.

Berdasarkan hasil simulasi Pemilu Radar Bekasi, Allegra jadi salah satu Caleg yang masuk dalam sepuluh besar perolehan suara tertinggi, Dapil Jabar VII. Dirinya bersyukur dengan torehan itu.

Terlebih di PKS ia juga mendapat suport dari para pimpinan dan para kader muda. Oleh karena itu, dirinya memastikan di sisa waktu ini akan terus menggencarkan sosialisasi.

“Masya Allah bangat, enggak nyangka bisa masuk 10 besar, apalagi disandingkan dengan Pak Presiden PKS. Insya Allah itu nanti terbukti, PKS nggak hanya dua kursi, tapi bisa dapat tiga kursi. PKS merupakan satu-satunya partai oposisi yang konsisten. Mudah-mudahan masyarakat Jawa Barat bisa ngeh, bahwa PKS merupakan partai yang benar-benar konsisten,” tuturnya. (pra/adv)