RADARBEKASI.ID, BEKASI – Universitas Pelita Bangsa bekerja sama dengan Pondok Pesantren Riyadlul Jannah Cikarang telah sukses menyelenggarakan Program Pengabdian Masyarakat Pemula (PMP) bertema “Pelatihan Pemanfaatan Teknologi Digital Marketing Dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Dan Santripreneur di Pondok Pesantren Riyadlul Jannah Cikarang Untuk Berwirausaha Pada Era Revolusi Industri 4.0”.
Acara yang diadakan pada Sabtu, 24 Agustus 2024, ini bertujuan untuk membekali para guru dan santri dengan keterampilan digital marketing yang relevan untuk mendukung usaha kewirausahaan di era Revolusi Industri 4.0.
Program pelatihan dipandu oleh Ning Luba selaku MC yang merupakan keluarga dalem dari Pondok Pesantren Riyadlul Jannah Cikarang pada saat program pelatihan dan dilanjutkan dengan sambutan oleh Ning Kholiliyah Amaliya Rahma, S.Pd., S.H., M.H (Ning Rara), selaku perwakilan dari pihak pimpinan pondok pesantren dan juga menjabat sebagai kepala sekolah di Pondok Pesantren Riyadlul Jannah.
Dalam sambutannya, Ning Rara mengungkapkan pentingnya adaptasi teknologi dalam dunia pendidikan dan kewirausahaan.
“Era digital membawa tantangan sekaligus peluang besar. Dengan pelatihan ini, kami berharap para guru dan santripreneur kami bisa memanfaatkan teknologi digital marketing untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan kualitas pendidikan,” ujar Ning Rara.
Ning Rara menambahkan pihaknya percaya bahwa investasi dalam keterampilan digital adalah langkah penting menuju masa depan yang lebih baik.
“Kerja sama dengan Universitas Pelita Bangsa ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus mendukung pengembangan kompetensi santri dan guru,” ujarnya.
Sambutan dan materi dasar dari program PMP mengenai Pelatihan digital marketing dan pembuatan website yaitu dari Antika Zahrotul Kamalia, S.E., M.Kom yang merupakan Dosen dari Universitas Pelita Bangsa sekaligus ketua pelaksana program PMP serta menjadi salah satu narasumber pelatihan.
“Pelatihan ini dirancang untuk memberikan keterampilan praktis yang langsung dapat diterapkan. Kami ingin memastikan bahwa setiap peserta dapat memanfaatkan alat digital untuk meningkatkan visibilitas dan keberhasilan usaha mereka,” ujar Antika.
BACA JUGA: Guru di Bekasi Disarankan Ikuti Program PembaTIK
Sesi pertama program PMP ini yaitu merupakan pemaparan mengenai Digital Marketing yang dipaparkan oleh tim Dosen Universitas Pelita Bangsa yang menjadi salah satu narasumber yaitu Wiyarno,S.Kom., M.Kom, peserta diajarkan berbagai teknik digital marketing mulai dari dasar hingga aplikasi praktis.
Materi meliputi strategi pemasaran di media sosial, optimasi mesin pencari (SEO), serta pembuatan konten yang efektif. Program ini juga mencakup sesi interaktif dengan alat-alat analitik untuk mengevaluasi hasil pemasaran.
Sesi kedua dari program PMP ini adalah pembuatan website untuk Pondok Pesantren Riyadlul Jannah. Para peserta dilatih dalam cara mendesain dan mengelola website yang dapat digunakan untuk mempromosikan pondok pesantren, memberikan informasi kepada masyarakat, dan sebagai platform untuk kegiatan pendidikan.
Tim narasumber dari Universitas Pelita Bangsa yaitu Hemdani Rahendra Herlianto, S.Kom., M.T.I memandu peserta dalam proses pembuatan website dibantu oleh dua mahasiswa Universitas Pelita Bangsa yang ikut berpartisipasi dalam program PMP, mulai dari pemilihan domain, desain, hingga pengisian konten.
Dengan website baru ini, Pondok Pesantren Riyadlul Jannah diharapkan dapat lebih efektif dalam menjangkau masyarakat dan calon santri, serta meningkatkan interaksi dengan alumni dan komunitas.
Pelatihan ini diikuti oleh para guru dari Pondok Pesantren Riyadlul Jannah serta santri yang aktif dalam berbagai usaha. Para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi dan keterlibatan yang aktif dalam setiap sesi. Santripreneur dan guru oun kompak mengungkapkan, “Pelatihan ini sangat bermanfaat. Kami belajar banyak tentang cara memasarkan produk secara efektif di media sosial dan bagaimana menggunakan data untuk membuat keputusan yang lebih baik.”
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi peserta dan komunitas pondok pesantren. Dengan keterampilan baru dalam digital marketing, guru dan santripreneur diharapkan dapat lebih efektif dalam mengelola dan mempromosikan usaha mereka serta meningkatkan daya saing di pasar global.
Kolaborasi antara Universitas Pelita Bangsa dan Pondok Pesantren Riyadlul Jannah dalam Program Pengabdian Masyarakat Pemula (PMP) ini menandai langkah maju dalam pemberdayaan komunitas melalui teknologi digital. Pelatihan ini tidak hanya meningkatkan kompetensi peserta tetapi juga membuka peluang baru dalam dunia kewirausahaan di era Revolusi Industri 4.0. Kedepannya, diharapkan program-program serupa dapat dilanjutkan untuk memperkuat keterampilan digital di berbagai komunitas dan masyarakat, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas pendidikan.
Pengasuh PP Riyadlul Jannah Cikarang, K.H. Abdul Hakam Makky, Ketua Yayasan PP Riyadlul Jannah Cikarang, Lora Aminulloh Hasib
Website Sekolah : riyadluljannah.sch.id (adv)