RADARBEKASI.ID, BEKASI — Omset tergerus operasional Biskita, ratusan sopir angkot geruduk gedung DPRD Kota Bekasi saat pelantikan ketua dan wakil ketua DPRD Kota Bekasi periode 2024-2029, Rabu (2/10/2024).
Ratusan sopir angkot yang berdemo itu, berasal dari awak armada angkot B 25, 11, 03, 30, 06 dan 09.
Para pengunjuk rasa menuntut Dewan dan Pemerintah Kota Bekasi menghentikan trayek Biskita yang saat ini dinilai berimbas pada omset mereka.
BACA JUGA: Penumpang BisKita Trans Bekasi Patriot Bertambah, Fasilitas Masih Payah
“Kita minta Pemkot Bekasi dan DPRD Kota Bekasi menyetop trayek Biskita. Karena sudah merugikan kita sebagai sopir angkot,” keluh Herman, sopir angkot, peserta demo.
Herman mengaku, saat ini tempat pemberhentian dan waktu uji coba operasional Biskita bertambah. Kondisi tersebut membuat mereka bersaing dengan Biskita. Hingga menggerus pendapatan para sopir angkot.
“Ya, kemarin uji coba 6 bulan sekarang bertambah. Udah gitu gratis lagi. Ditambah lagi tempat pemberhentiannya juga ditambah, dapat apa kita,” protesnya.
BACA JUGA: BisKita Trans Bekasi Patriot Tambah Rute Pekan Depan
Para pengunjuk rasa memastikan jika permintaannya tidak digubris DPRD dan Pemkot Bekasi, mereka berjanji akan menutup seluruh jalan yang ada di Kota Bekasi.
“Kita hanya minta stop Biskita. Kalau memang dilanjut berikan kita subsidi juga. Itu solusinya. Ya kalau tidak digubris tuntutan kita. Kita pastikan akan menurunkan seluruh angkot di depan Pemkot maupun di depan DPRD Kota Bekasi,” tukasnya. (pay)