RADARBEKASI.ID, BEKASI – Distribusi Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari APBD Kota Bekasi mulai bergulir kemarin. Penyaluran dilakukan melalui PT Pos Indonesia di kantor kecamatan dan ditarget rampung dalam tiga hari.
Kepala Bidang Penanggulangan Masyarakat Miskin (Gulmakin) Dinas Sosial Kota Bekasi, Isnaini, mengatakan sebanyak 2.588 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) ditetapkan menerima BLT setelah disaring dari Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) serta melalui proses verifikasi dan validasi.
“Penyaluran hari ini dimulai di empat kecamatan: Rawalumbu, Bantargebang, Bekasi Selatan, dan Mustikajaya,” ujarnya, Selasa (2/12).
Isnaini menegaskan bahwa penerima BLT adalah warga yang belum memperoleh program Bantuan Sosial (Bansos) lainnya. Pemerintah berharap bantuan ini bisa menopang kebutuhan dasar warga miskin, meski besarannya hanya Rp250 ribu.
“Ini bentuk perhatian Pemerintah Kota Bekasi kepada warga kurang mampu. Harapannya dapat meringankan kebutuhan pokok mereka,” ucapnya.
Proses pembayaran dilakukan PT Pos Indonesia KCU Bekasi di kantor kecamatan. Ribuan KPM ditarget dapat terlayani dalam tiga hari.
“Pembayaran dimulai hari ini, besarannya Rp250 ribu. Penyaluran kami jadwalkan selama tiga hari,” kata Deputy Executive General Manager PT Pos Indonesia KCU Bekasi, Rukman Suprijadi.
Di luar BLT APBD, PT Pos Indonesia KCU Bekasi juga masih menangani BLT Kesra dari pemerintah pusat. Penyaluran susulan BLT Kesra berlangsung hingga 5 Desember, sementara layanan Home Visit bagi lansia dan penyandang disabilitas dilakukan sampai 7 Desember.
“Sudah ada 40 KPM yang mengajukan Home Visit,” tambah Rukman.
Selain itu, pihaknya juga menunggu instruksi penyaluran Bantuan Atensi Yatim Piatu (YAPI). “Besarannya berapa dan kapan disalurkan masih menunggu informasi lebih lanjut,” ujarnya. (sur)











