BEKASI SELATAN – Putera Ikhlas Nuhwanto merupakan siswa yang berprestasi di bidang Karate. Meskipun usianya baru 15 tahun, ia memiliki sejumlah prestasi tingkat kota hingga nasional.
Saat ini, Putera begitu disapa- aktif di perguruan Karate Gabdika Shitoryukai. Latihan dijalankan secara rutin dua kali dalam seminggu selama pandemi Covid-19 ini.
“Biasanya lima kali pertemuan saya aktif mengikuti, karena pandemi berkurang jadi dua kali latihan dan sisanya saya tetap melakukan latihan secara mandiri,” kata siswa SMAN 5 Kota Bekasi ini.
Seni bela diri itu sudah mulai digelutinya saat masih duduk di bangku SD. Tepat menginjak kelas 3, Putera mulai mendalami Karate yang dipelajarinya melalui ekstrakurikuler sekolah.
“Tanpa disadari saya terpilih oleh pelatih untuk bergabung latihan organisasi tim inti. Karena pelatih melihat potensi terhadap saya, banyak turnamen yang saya ikuti mulai dari tingkat sekolah sampai Internasional,” ungkapnya.
Pengalaman yang tidak pernah terlupakan adalah saat dirinya mengikuti perlombaan Karate di Malaysia. Satu hari jelang pertandingan, ia mengalami sakit dan hampir tidak bisa ikut bertanding.
“Tetapi saya tidak menyerah begitu saja karena saat itu saya sudah datang jauh-jauh ke Malaysia dan ibu saya datang, saya tidak mau menyia-nyiakan kesempatan tersebut,” ujarnya.
Berkat hasil kerja keras dan semangatnya, Putera berhasil meraih sejumlah prestasi dalam perlombaan kali itu. Ia meraih juara satu kumite, juara satu kata beregu dan juara dua kata perorangan.
Sederet prestasi telah diraih selama menggeluti Karate. Antara lain, kejuaraan Karate Open dan Festival meraih juara satu kata perorangan putra dan juara 1 kata beregu putra, O2SN SMP tingkat kota meraih juara tiga kata perorangan, 5TH Aspac Hayashi Ha International (Kuala Lumpur Malaysia) meraih juara 2 kata perorangan putra, juara 1 kumite putra, juara 1 kata beregu putra dan Golden Anniversary International Tournament meraih juara 1 kumite putra, juara 2 kata perorangan putra, juara 1 kata beregu putra.
Kedepan, dirinya berharap dapat meraih lebih banyak prestasi sehingga dapat mewujudkan keinginannya menjadi atlet Karate Indonesia yang membanggakan orang tuanya. (dew)