RADARBEKASI.ID, BEKASI – Setelah terpilih menjadi ketua DPD Golkar Kota Bekasi, Ade Puspitasari mengaku akan membenahi struktur partai. Menurutnya, banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang harus diselesaikan kedepan nanti.
“Do’akan saya ya, karena masih banyak PR yang harus dikerjakan dan dibenahi saat ini. Yang terpenting kita diberikan kesehatan,” katanya, usai terpilih dalam acara Musda ke V Golkar Kota Bekasi, di Gedung Graha Bintang, Jalan WR Supratman, Mustikajaya, Kota Bekasi.
Ade menegaskan, bahwa harga mati Pilpres, Pileg, dan Pilkada 2024 Kota Bekasi harus menjadi milik partai Golkar. Dan menurutnya, khusus untuk Pileg targetnya pun tidak muluk-muluk, yakni satu dapil dua kursi. “Jadi, kalau ada 6 dapil harus 12 kursi ya. InsyaAllah kita bisa,” tegasnya.
Masih ditempat yang sama, Ketua SC Musda V, Rasnius memastikan, pelaksanaan Musda dan pemilihan calon Ketua DPD sudah sesuai dengan mekanisme yang telah ditetapkan. “Dan inilah ya dinamika politik, khususnya di Partai Golkar yang kita melihat sangat terbuka,” kata Anggota Fraksi Golkar DPRD Kota Bekasi ini.
Rasnius menjelaskan, terkait calon di dalam pemilihan sesuai dengan hasil penjaringan dan proses verifikasi oleh tim SC, dan pihak DPD Jawa Barat yang dinyatakan lolos hanya ada satu. Sedangkan, satu bakal calon yang lain persyaratan sesuai Juklak 2 dinyatakan tidak lolos verifikasi.
“Jadi, hasil penjaringan SC dan DPD Jawa Barat kemarin ada dua bakal calon, namun hasil verifikasi persyaratan yang dinyatakan lolos hanya satu orang berdasarkan juklak 2. Artinya, karena hanya ada satu calon proses pemilihan pun dilakukan secara aklamasi,” jelasnya.
Mantan ketua DPD Golkar Kota Bekasi, Rahmat Effendi berharap, Ade mampu menjalankan amanahnya dengan baik. “Berdasarkan proses, berdasarkan kepatutan, berdasarkan juklak 2, hari ini terpilih secara aklamasi Ade Puspitasari. Mudah-mudahan mampu mengemban amanah, menjalankan roda kepartaian dan mengembangkan partai menjadi partai yang modern dan solid,”tandasnya. (mhf)
