Berita Bekasi Nomor Satu

Dewan PAN Minta Pemkot Buat Perwal Dukung Produk UMKM

Anggota DPRD Fraksi PAN Kota Bekasi, Evi Mafriningsiati.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – – Anggota Fraksi PAN DPRD Kota Bekasi, Evi Mafriningsiati, mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melalui Peraturan Walikota (Perwal), agar para pengusaha atau pemilik mall dan minimarket memberikan ruang (space) untuk memajang produk-produk para pelaku UMKM di Kota Bekasi.

“Dengan menjamurnya mall dan minimarket di Kota Bekasi, seperti Alfamart dan Indomaret, yang sudah masuk ke pemukiman warga, harus bisa dimanfaatkan untuk memasarkan produk-produk UMKM asal Kota Bekasi, sehingga Pemerintah Daerah (Pemda), dianggap hanya sebatas memberikan izin usaha kepada pengusaha besar,” kata Evi, Rabu (15/12).

Disampaikan, UMKM saat ini cukup menjamur di Kota Bekasi. Dan ini harus diberikan ruang untuk mempromosikan dan menjual ke masyarakat, melalui ruang-ruang publik. Kalaupun saat ini sudah ada minimarket yang bekerjasama dengan pemerintah, menurut Evi, belum begitu terlihat hasilnya.

Oleh sebab itu, ia mendorong, dengan diterbitkannya Perwal oleh Pemkot Bekasi, menjadi penguat, agar para pengusaha betul-betul memberikan ruang di tempat usaha tersebut untuk produk UMKM.

“Seperti mall, kan disitu ada gerai-gerai atau toko yang bisa dimanfaatkan untuk menjual produk UMKM di Kota Bekasi. Saatnya pemangku kepentingan, duduk bersama dan bermusyawarah dengan pemilik usaha, agar bisa mempercepat pemulihan ekonomi, khususnya UMKM pasca pandemi Covid-19,” saran wakil rakyat yang mewakili perempuan di parlemen ini.

Sebelumnya, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Kota Bekasi, sudah bekerjasama dengan Indomaret, sekaligus mengadakan program Kurasi produk-produk UMKM, untuk pelatihan promosi dan pemasaran, beberapa waktu lalu. Dimana para pelaku UMKM, membawa contoh produk untuk diseleksi pihak Indomaret, agar sesuai dengan kriteria buat dipasarkan disejumlah gerai Indomaret.

Akan tetapi, dari program tersebut, yang lolos seleksi masih jauh dari harapan, karena hanya ada empat jenis produk yang bisa dipasarkan di minimarket itu, antara lain Keripik Daun Singkong (Kridasing) dengan tiga varian: original, barbeque, ekstra pedas (UMKM Ibu Harum), Rendang Telur dan Singkong Kotak terdiri dari tiga varian: pedas, keju, dan original (UMKM milik Omah Kenan), serta Pie Kacang Mede (UMKM Ibu Tari).

“Menurut kami, Pemkota Bekasi sudah melakukan upaya untuk bermitra dengan pelaku UMKM, bahkan pendampingan dan support. Namun, dari hasil itu, dibutuhkan juga untuk duduk bersama dengan para pelaku usaha besar di Kota Bekasi, membantu pendampingan sekaligus menjadi bapak asuh, sehingga produk-produk UMKM bisa naik kelas,” imbuh Evi. (mhf)