RADARBEKASI.ID, BEKASI – Aplikasi Siap Antar Obat (Sitaro) Kota Bekasi diganjar penghargaan Top 10 Besar dalam ajang kompetisi inovasi tingkat Jawa Barat 2020.
Piagam Penghargaan Top 10 Besar dan Top 32 Besar diberikan langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat UU Ruzhanul Ulum kepada Staf Ahli Wali Kota Bekasi Bidang Keuangan dan Sumber Daya Manusia, Dwie Andyarini Dian Arga didampingi Direktur RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi, Kusnanto Saidi, di Trans Luxury Hotel Bandung, Selasa (15/12).
Sitaro merupakan layanan antar obat gratis dari RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi yang menjadi primadona saat pandemi covid-19. Sitaro dapat mempermudah pasien untuk tidak lagi mengantre obat di apotek RSUD. Pasien hanya cukup memberikan alamat dan nomor telepon kepada petugas, obat akan dikirim.
Direktur RSUD dr Chasbullah Abdul Madjid Kota Bekasi, Kusnanto Saidi, mengungkapkan rasa syukurnya di penghujung tahun 2020, Sitaro RSUD dr. Chasbullah abdulmadjid kembali meraih penghargaan tingkat Provinsi Jawa Barat, setelah sebelumnya meraih penghargaan tingkat Kota Bekasi.
“Alhamdulillah hari ini Sitaro kembali meraih penghargaan, mudah-mudahan dengan diraihnya penghargaan ini layanan Sitaro juga lebih bermanfaat bagi masyarakat”, ungkapnya.
Setelah itu pihaknya juga berencana mendaftarkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) aplikasi Siberojol (sistem berobat jalan online) dan Sitaro (siap antar obat).
“Dengan telah diraihnya penghargaan ini kami akan mendaftarkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) Siberojol (sistem berobat jalan online) dan sitaro (siap antar obat)”, tutupnya. (one/hms)
