RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Wacana reshuffle kabinet jilid II semakin kencang. Bahkan, lingkaran Istana sendiri membocorkan, reshuffle diumumkan pekan depan.
Adalah Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin yang membocorkan informasi reshuffle.
Salah satu keyakinan Ngabalin didasari lantaran sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan orang yang bekerja cepat dan tak ragu mengambil keputusan.
Ia mengingatkan bahwa Presiden Jokowi sudah mengirimkan surat ke DPR pada 30 Maret lalu tentang wacana pengubahan kementerian. Surat itu kemudian ditindaklajuti dengan persetujuan dalam sidang DPR.
BACA JUGA: Kapolri Masih Banyak Dapat Keluhan, Polisi se-Indonesia Silahkan Sport Jantung
“Ini artinya, akan ada pelantikan menteri. Apakah Pak Bambang, Pak Nadiem atau orang lain yang kita belum tahu,” ungkapnya, Selasa (13/4).
Ngabalin juga mengungkap, bahwa Presiden Jokowi sama sekali tidak tergantung dengan siapapun dalam pengambilan sebuah keputusan.
“Jadi, menurut Bang Ali, (reshuffle) ya pekan ini. Keyakinanku, ya pekan ini. Gitu,” ungkapnya.
Bisa Merembet ke Kementerian Lain
Ia juga menekankan bahwa dirinya sudah cukup mengenal kepribadian Jokowi
“Kita di sini kan selalu mengikuti perkembangan langkah dan apa-apa yang beliau lakukan. Ya tidak mau juga lambat-lambat. Insya Allah, selalu tepat dan cepat,” terangnya.
Putra Papua ini juga memastikan bahwa keputusan reshuffle yang diambil Jokowi, semata-mat demi kepentingan masyarakat.
“Kalau investasi dan izin-izin dari UU Cipta Kerja lambat, suka tak suka akan memperlambat laju pendapatan sumber negara, kegiatan operasional perusahaan juga akan terhambat,” ujarnya.
“Ini termasuk pesan dalam pembentukan Kementerian Investasi. Pastinya Presiden punya kemampuan yang tak perlu kita ragukan dengan hak-hak prerogatif beliau,” jelasnya.
Bahkan, Ngabalin mengsinyalkan bahwa reshuffle tak menutup kemungkinan bakal merembet ke kementerian lain.
Sebab, sambungnya, Jokowi saat ini terus melakukan evaluasi terhadap pembantu-pembantunya di kabinet.
“Jadi, kalau umpama beliau mengambil keputusan di luar dugaan, ya itulah Jokowi,” tandasnya.(oke/jpg/ruh/pojoksatu)