RADARBEKASI.ID, BEKASI – Banyak guru aparatur sipil negara (ASN) di bawah Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah III lupa absen melalui aplikasi kinerja mobil (K-Mob).
“Ternyata masih banyak guru yang lupa absen pagi dan sore, kalo saya sebagai kepala KCD lupa mengisi K-Mob akan berpengaruh pada tunjangan. Tapi untuk guru PNS akan berpengaruh pada penilaian SKP ini,” ujar Kepala KCD Pendidikan Wilayah III Asep Sudarsono kepada Radar Bekasi, Rabu (29/12).
Lebih lanjut Asep menjelaskan, secara garis besar penilaian sasaran kinerja pegawai pada tahun ini mengalami peningkatan. “Hasilnya lebih banyak peningkatan, namun ada beberapa penilaian yang memang mengalami penurunan pada hasil rapor guru tahun ini,” jelasnya.
Menurutnya, peningkatan pada penilain guru dapat dilihat dari kinerja dan proses pembelajaran yang diberikan oleh guru kepada siswa selama satu tahun ini.
Sedangkan penurunan nilai SKP terjadi karena absensi tidak terisi dengan lengkap. “Tahun ini K-Mob atau absensi itu sangat berpengaruh terhadap poin penilaian rapor guru,” katanya.
Dikatakan Asep, masih ada sekitar 12 persen guru yang harus memperbaiki penilaian K-Mob yang akan dilakukan pada tahun mendatang. “Perbaikan ini harus dilakukan agar penilaian kinerja dan hasil rapor yang diterima oleh guru dapat lebih baik lagi,” pungkasnya. (dew)
