RADARBEKASI.ID, BEKASI – Telkomsel mengkonfirmasi bahwa menara Base Transceiver Station (BTS) yang terdampak kecelakaan lalu lintas di Jalan Sultan Agung Kelurahan Kota Baru Kecamatan Bekasi Barat Kota Bekasi, bukanlah miliknya.
“Telkomsel mengkonfirmasi bahwa menara BTS yang terdampak atas kecelakaan tersebut bukan milik ataupun dikelola oleh Telkomsel,” ujar Manager Corporate Communications Area Jabotabek Jabar Telkomsel Trendy Bregantoro Isnandiko dalam keterangan tertulisnya, Rabu (31/8).
BTS yang berada tepat di depan SDN Kota Baru II dan Kota Baru III Kota Bekasi roboh ke jalan hingga menimpa sejumlah pengendara, setelah tertabrak truk yang diduga mengalami rem blong. Atas musibah tersebut, manajemen Telkomsel menyampaikan turut prihatin dan duka mendalam.
“Telkomsel turut prihatin atas terjadinya musibah kecelakaan lalu lintas yang merobohkan menara BTS di Jalan Sultan Agung Bekasi. Kami mengucapkan duka mendalam atas korban yang terdampak dalam kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut,” tutupnya.
Data yang diperoleh radarbekasi.id dari Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, tercatat 30 korban luka-luka dan 11 orang meninggal di tempat akibat kecelakaan tersebut. Korban meninggal sebagian besar para siswa sekolah karena tertabrak saat berada di halte pada jam pulang sekolah.
Para korban berada di RS Ananda dan RSUD dr. Chasbullah Abdul Majid Kota Bekasi . (oke)
